Namun menurutnya bukan karena efek dari pukulan.
"Mungkin saya kena maag atau apa begitu," jelas pelajar berusia 17 tahun itu.
Azis lantas menghubungi TA (polisi yang menghajarnya).
TA pun membawa Aziz ke RS Bhayangkara dan mendapatkan perawatan.
Seluruh biaya pengobatan ditanggung TA sebab Aziz mengaku belum punya BPJS Kesehatan.
Kendati demikian, Azis tetap mengadukan hal itu ke tantenya Riska Masilu (33).
Azis tinggal bersama Riska.
Orangtuanya saat ini berada di Kalimantan.
"Dia tinggal dengan saya dan saat ini dia sementara sekolah di SMK Teknologi Muhammadiyah Limboto," ungkap Riska.
Riska kemudian melaporkan kejadian yang menimpa keponakannya itu ke SPKT Polda Gorontalo.
"Sudah di periksa dan sudah di visum juga," ucapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com