Berita Ponorogo

Waspada 2 Anak di Ponorogo Meninggal Akibat DBD, Dokter Ajak Orangtua Kenali Tanda Gejalanya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter spesialis anak RSUD dr Harjono Ponorogo, dr Kautsar Prastudia Eko Binuko, Sabtu (16/3/2024) soal gejala demam berdarah (DBD)

“Juga memenuhi cairan. Karena DBD itu yang paling bahaya ketika kekurangan cairan. Begitu panas, bagaimana caranya cairannya dipenuhi,” tambahnya.

Pun perihal makanan, bisa memberikan maknan yang berkuah. Juga memberikan buah yang banyak kandungan air nya seperti buah pir atau apel,

“Sampai hari ke empat tidk turun harus cek darah. Meligat trombositnya. Memang harus tega nanti tidak dicek ternyata db,” paparnya.

Dr Kautsar menegaskan bahwa pramg tua tidak perlu ragu membawa ke fasiltas kesehatan jika muncul gejala yang disebut diatas.

“Orang tua juga harus aware (perhatian). Panasnya mulai kapan. Jangan sudah parah batu dibawa ke rumah sakit,” pungkasnya

Baca juga: RSUD dr Harjono Ponorogo Mulai Kebanjiran Pasien DBD, Anak Usia 10 Tahun Meninggal Dunia

Berita Terkini