Berita Viral

6 Fakta Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, Masjid Berdiri Kokoh di Tengah Bencana - Puluhan Tewas

Editor: Olga Mardianita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Fakta banjir lahar dingin Gunung Marapi yang perlu diketahui. Bencana alam ini terjadi pada Sabtu (11/5/2024) dan menewaskan puluhan warga di sekitarnya.

TRIBUNJATIM.COM - Lahar dingin Gunung Marapi membanjiri sejumlah wilayah di Kabupaten Agam, Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, Sabtu (11/5/2024) malam.

Bencana yang tiba-tiba terjadi ini menewaskan puluhan warga di sekitarnya.

Selain itu, pemukiman dan fasilitas umum terhantam banjir dan memaksa banyak keluarga keluar dan mengungsi.

Berikut ini adalah fakta banjir lahar dingin Gunung Marapi yang perlu diketahui.

Tribun Jatim telah mengimpun 6 fakta dari bencara alam tersebut, seperti dikutip dari TribunPadang.com

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Sosok Cecep Sukarela Bersihkan WC Masjid hingga Mak Titin Tak Mempan Ditusuk Pisau

6 fakta banjir lahar dingin Gunung Marapi

1. Puluhan orang dinyatakan tewas

Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono, mengatakan jumlah korban meninggal dunia ini berdasarkan update terbaru yang didapat pihaknya, Minggu (12/5/2024).

"Korban meninggal ini tersebar di RS Bhayangkara, RSAM Bukittinggi dan Puskesmas Kayu Tanam," ujarnya saat meninjau lokasi bencana di kawasan Lembah Anai, Tanah Datar.

Hanya saja Suharyono belum bisa memastikan data pasti korban yang dirawat di masing-masing rumah sakit.

"Data akuratnya belum saya kantongi, soalnya ini data terbaru. Dan beberapa korban juga sudah ada dibawa oleh pihak keluarga," ujarnya.

Ia menyebut dari 31 korban meninggal dunia masih ada yang identitasnya belum diketahui, dan masih diidentifikasi pihaknya.

Selain korban meninggal dan luka-luka, sampai sore ini terdata ada sebanyak 15 orang masih dalam pencarian.

Suharyono menduga ke 15 orang ini sudah meninggal dunia, mengingat kondisi bencana yang terjadi waktu mereka hilang.

Halaman
1234

Berita Terkini