Berita Tulungagung

Masih 22 Tahun, Kisah Ardhya Pramesti Gen Z yang Jadi Anggota DPRD Tulungagung: Perlu Kuatkan Mental

Penulis: David Yohanes
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ardhya Pramesti Regista Cahyani (22) alias Tata, anggota DPRD Tulungagung termuda

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Sebanyak 50 anggota DPRD Tulungagung periode 2024-2029 resmi dilantik pada Senin (26/8/2024). Di antara mereka yang dilantik, sosok Ardhya Pramesti Regista Cahyani (22) menarik perhatian karena terlihat paling mungil.

Tata, panggilan akrabnya, menjadi anggota DPRD termuda. Penampilannya yang masih imut layaknya berada di antara pada paman dan bibinya.

Anak Kepala Desa Banyuurip, Kecamatan Kalidawir ini mengaku butuh persiapan mental untuk menjadi anggota DPRD.

“Karena di usia muda, mentalnya perlu dikuatkan,” ujarnya sambil tertawa.

Berangkat dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Tata lolos dari Daerah Pemilihan Tulungagung 3, meliputi Kecamatan Campurdarat, Tanggunggunung, Kalidawir dan Pucanglaban.

Saat ini Tata duduk di semester VII Fakultas Hukum Universitas Brawijaya (UB).

Baca juga: Sosok Mahasiswi UB Lolos Jadi Anggota DPRD Tulungagung, Bawa Misi Warga Pegunungan: Peran Anak Muda

Ardhya Pramesti Regista Cahyani (22) alias Tata, anggota DPRD Tulungagung termuda (TRIBUNJATIM.COM/David Yohanes)

Baca juga: Daftar Nama Anggota DPRD Tulungagung 2024-2029, Marsono dan Ali Munib Jadi Pimpinan Sementara

Ia mengaku bisa membagi tugasnya sebagai anggota legislatif dan menyelesaikan studinya.

“Saat ini sudah semester 7, kebetulan saya sudah skripsi. Tidak akan mengganggu fokus skripsi,” katanya.

Tata juga menjadi Generasi Z (Gen Z) satu-satunya di DPRD Tulungagung.

Tata mengaku akan belajar untuk bekerja dengan generasi yang lebih senior.

Ia yakin di akan bisa bertukar pikiran dengan para anggota dewan yang sudah sarat pengalaman, atau sosok-sosok yang lebih senior.

“Ke depan pasti belajar cara bekerja dengan rekan-rekan yang lebih senior. Sejalan dengan waktu pasti bisa menyesuaikan,” tegasnya.

Ditanya soal program kerja, Tata bertekad akan mengembangkan bakat anak muda yang menjadi konstituennya.

Baca juga: Anggota DPRD Sampang Curi Perhatian saat Pelantikan, Bawa Dorkas Berkonsep Perpustakaan Berjalan

Salah satu yang menjadi fokusnya adalah kesenian daerah yang mengakar di daerah pemilihannya.

Selain itu Tata juga mengaku tidak melupakan cita-cita awalnya, yaitu mengawal infrastruktur daerah pegunungan, mayoritas daerah pemilihannya.

“Kita juga sudah tahu kondisi jalannya seperti apa. Itu justru tujuan utama saya (menjadi anggota DPRD),” ucap Tata.

Daerah pegunungan di selatan Tulungagung, menurut Tata selama ini seperti dianaktirikan.

Jalanan yang lama rusak tidak kunjung diperbaiki.

Akibatnya mobilitas warga juga terganggu karena kerusakan jalan yang parah.

Baca juga: Sosok Azhar Kahfi, Anggota DPRD Surabaya Selebrasi ala Ronaldo usai Dilantik

“Ke depan saya pasti berjuang, infrastruktur diperbaiki secepat mungkin,” katanya.

Tata adalah satu-satunya anggota DPRD yang lolos dari PPP.

Rencananya ia akan bergabung dengan Partai Demokrat untuk membentuk fraksi tersendiri.

Syarat membentuk fraksi adalah mempunya kursi sekurangnya sama dengan jumlah komisi di DPRD Tulungagung.

Selama ini ada 4 komisi di DPRD Tulungagung, yaitu Komisi A sampai Komisi D.

Demokrat saat ini mendapatkan 3 kursi, ditambah 1 kursi milik Tata sehingga bisa membentuk 1 fraksi.

Berita Terkini