Berita Viral

Sukena Histeris Ditahan Imbas Rawat Landak Jawa yang Ditemukan di Ladang, Tak Tahu Ternyata Langka

Editor: Olga Mardianita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

I Nyoman Sukena ditahan dan berakhir didakwa bersalah lantaran merawat landak jawa yang ditemukan mertuanya di ladang. Dia tak tahu bahwa hewan itu langka.

TRIBUNJATIM.COM - Niat merawat landak jawa yang ditemukan di ladang, nasib Sukena malah ditahan polisi.

Tak sampai di situ, Sukena juga dinyatakan bersalah lantaran memelihara hewan tersebut.

Padahal, dia hanya meneruskan kegitan mendiang mertuanya hingga landak tersebut berakhir beranak pinak.

Usut punya usut, penangkapan Sukena lantaran hewan itu ternyata langka.

Di sisi lain, Sukena juga tak tahu status konservasi Hystrix javanica itu.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: Maling Ikan Koi ASN di Kalimatan Ternyata Residivis Pencurian Hewan Peliharaan, Berakhir Jadi Lauk

Video I Nyoman Sukena, pria di Bali yang ditahan hingga menjadi terdakwa gegara kasus memelihara landak jawa tengah viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, Nyoman Sukena mengenakan kemeja putih yang dilapisi rompi tahanan.

Selama digiring petugas, tangisannya terdengar histeris.

Rupanya, ia didakwa bersalah dan melanggar Undang-Undang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya (UU KSDA-HE) gegara memelihara empat ekor landak jawa.

Dirangkum dari Tribun Bali, warga Banjar Karang Dalem, Desa Bongkasa Pertiwi, Kecamatan Abiansemal, Badung, Bali ini mendapatkan landak jawa dari mendiang ayah mertuanya.

Landak jawa itu ditemukan ayah mertuanya, Wayan Dapang di ladang.

Setelah mertuanya wafat, Nyoman Sukena meneruskan merawat landak jawa tersebut tanpa tahu jika hewan tersebut dilindungi.

Kini, landak jawa yang dipeliharanya sudah menjadi empat ekor.

Selain landak jawa, Nyoman Sukena yang dikenal penyayang bintang turut memiliki peliharaan lain.

Halaman
1234

Berita Terkini