TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Calon Bupati nomor urut 2, Setyo Wahono menegaskan komitmennya untuk membantu mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Bojonegoro.
Ia punya rencana yang sangat konsen untuk memberikan dukungan yang lebih besar kepada sektor ini.
Wahono menegaskan, UMKM adalah tulang punggung perekonomian masyarakat.
Oleh karena itu, cabup yang berpasangan dengan Cawabup Nurul Azizah itu bertekad untuk memberikan akses modal, dan pemasaran yang lebih baik bagi para pelaku usaha.
“Problem UMKM ada tiga, yaitu pertama terkait masalah pemasaran, kedua masalah memodalan, dan yang ketiga terkait masalah regulasi. Jadi, inyaallah itu akan jadi konsestrasi kami untuk membantu masalah tersebut,” kata Wahono, Jum'at (11/10).
Baca juga: Kiai Safarun Bojonegoro Mantap Dukung Setyo Wahono : Sosok yang Adil dan Cerdas
Putra asli Bojonegoro itu juga berkomitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) para pelaku UMKM, melalui penyediaan pelatihan.
Ia menekankan pentingnya digitalisasi dan inovasi untuk meningkatkan daya saing UMKM.
“Insyaallah kami akan melalukan pendampingan itu secara konkret mulai dari pelatihan, baik itu pelatihan skill, menejerial dan pelatihan secara marketer. Sehingga mereka menjadi marketer yang mampu menyesuaikan dengan perkembangan teknologi,” ungkapnya.
Baca juga: Setyo Wahono Berjanji akan Beri Bantuan Modal Rp 1 Miliar per Desa untuk IKM-IKM di Bojonegoro
Bukan hanya itu, Cabup yang diusung 14 partai politik ini juga menginginkan penataan ruang display produk yang lebih proporsional dan estetis. Sehingga, barang-barang yang ditawarkan menarik minat dan memudahkan konsumen untuk membeli.
“Ruang diapley juga menjadi fokus kami, karena di situ kita akan melakukan displey terhadap produk-produk UMKM yang ada di Bojonegoro. Sekaligus membantu memasarkan,” ucapnya.
“Kami akan mewajibkan semua stake holder yang ada di pemerintahan Bojonegoro, agar mereka memberikan manfaat dan kontribusi terhadap produk-produk lokal yang ada di Bojonegoro,” pungkas Wahono.