Debat Pilkada Bojonegoro Ricuh

Sikap KPU Bojonegoro usai Kegagalan Debat Perdana Pilkada Bojonegoro 2024: Tunggu Saja

Penulis: Yusab Alfa Ziqin
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Teguh Haryono-Farida Hidayati saat memaksa berdebat dengan Nurul Azizah, Sabtu (19/10/2024) malam.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - KPU Bojonegoro belum menentukan tindak lanjut terkait gagalnya debat perdana cabup-cawabup Pilkada Bojonegoro 2024  yang gagal total.

Komisioner KPU Bojonegoro Divisi Penyelenggara Ariel Sharon tak menampik hal itu. Hingga kini, pihaknya belum memutuskan apa-apa terkait gagalnya debat Sabtu (19/11/2024) malam itu.

Konkretnya, apakah debat antar Calon Wakil Bupati Bojonegoro 2024-2029 itu akan digelar lagi atau dihilangkan, Ariel sapaannya mengakui, pihaknya masih belum menentukan.

"Hingga saat ini, belum ada keputusan apa-apa," ujar Ariel sapaannya, Selasa (22/10/2024) siang.

Baca juga: Entaskan Kemiskinan dan Pengangguran, Wahono-Nurul akan Tingkatkan Kualitas SDM Bojonegoro

Mantan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) itu meneruskan, tindak lanjut atas kegagalan debat perdana tersebut akan ditentukan mendatang.

"Nanti akan ada rilis resmi dari kami. Tunggu saja ya," pungkas alumni Universitas Negeri Jakarta itu.

Diberitakan sebelumnya, debat perdana Pilkada Bojonegoro 2024 dibubarkan. Debat di Hotel Eastern perkotaan Bojonegoro pada Sabtu (19/10/2024) malam itu tak sesuai rencana.

Baca juga: Peringatan HJB ke-347 Tahun, Momen Mempercepat Pembangunan Bojonegoro

Pemicunya, debat antar Cawabup Pilkada Bojonegoro 2024 yakni Farida Hidayati dan Nurul Azizah itu dikacaukan Farida Hidayati yang memaksa didampingi Teguh Haryono selaku cabup pasangannya.

Farida Hidayati yang akhirnya didampingi Teguh Haryono, membuat debat itu penuh protes, olok-olok, hingga ricuh. KPU Bojonegoro kuwalahan. Debat politik disiarkan TV9 itu pun dihentikan.

Berita Terkini