"Pelaku ini punya bapak asuh di Bogor. Untuk mendapatkan sejumlah uang, pelaku berpura-pura masuk menjadi (petugas) Bea Cukai," sebut Aji.
"Setelah beberapa tahun menghilang dari Bogor terus kembali lagi pelaku menyamar atau mengaku sebagai polisi," lanjutnya.
Pelaku kemudian berpura-pura ingin berkuliah lagi.
Alasan itu digunakan agar pelaku mendapatkan sejumlah uang dari bapak asuhnya.
"Uang hasil penipuan itu digunakan untuk membeli kebutuhan pribadi," ungkap Aji.
Ditetapkan Jadi Tersangka
Resmi berstatus sebagai tersangka, kini WK telah ditahan di Mako Polresta Bogor Kota guna menjalani proses hukum selanjutnya.
“Sudah kita tetapkan sebagai tersangka. Dan kita sudah melakukan gelar perkara,” ucap Aji dilansir dari TribunnewsBogor.com.
“Dan kita sudah lakukan penahanan,” sambungnya.
Edit Dokumen Palsu Pakai AI
Diketahui bahwa tersangka WK mengaku sebagai anggota polisi berpangkat Iptu.
Bahkan, saat digiring ke Mako Polresta Bogor Kota, WK terlihat mengenakan seragam polisi lengkap dengan pangkat balok duanya.
Tak hanya sebagai polisi, WK juga mengaku sebagai petugas Bea Cukai hingga BIN.
"Jadi yang bersangkutan ini kadang berpura-pura menyamar sebagai BIN atau polisi," tutur Aji di Mako Polresta Bogor Kota, Kamis malam.
Untuk mendapatkan kepercayaan korban, tersangka WK bahkan sampai memakai seragam polisi yang dibeli dari toko online dan memalsukan dokumen.