"Sekarang yang ngasih makan siapa?" tanya Dedi Mulyadi.
"Enggak ada Pak," ucap wanita tersebut.
Istri pelaku pembakaran mobil tersebut lalu menyebut, suaminya hanya ikut-ikutan.
"Kenapa nakal suaminya?" tanya Dedi Mulyadi.
"Bukan nakal Pak, dia ikut-ikutan doang," ucap istri pelaku.
Air mata istri pelaku kembali tumpah mengingat nasib kedua anaknya.
"Nama suaminya siapa?" tanya Dedi Mulyadi.
"Gomar Rumahorbo Pak, sedih kali Pak, siapa yang kasih makan anak-anakku," kata istri pelaku.
Dedi Mulyadi menegaskan, dirinya tak bisa membantu soal permasalahan hukum yang menjerat pelaku pembakaran mobil.
Namun ia mengaku bersedia membantu anak-anak pelaku pembakaran mobil atas nama kemanusiaan.
Mendengar janji Dedi Mulyadi, warga yang ada di lokasi kejadian langsung heboh bertepuk tangan.
"Kalau soal hukum, soal penahan itu urusan polisi, tapi kalau soal urusan makan anak-anak, itu urusan kemanusiaan."
"Nanti saya bantu untuk makan anak-anak," ucap Dedi Mulyadi.
"Terima kasih Pak," kata istri pelaku seraya mencium tangan Dedi Mulyadi.
"Anak tidak bersalah, tidak boleh dia kelaparan karena kesalahan bapaknya," imbuh Dedi Mulyadi.
Baca juga: 47 Hari Hilang, Alvaro Bocah Usia 6 Belum Juga Ditemukan, Marbot sempat Lihat Pria Asing di Masjid