Kecelakaan di Bojonegoro, Truk Muatan Gula Tabrak Pemotor dan Warung, 2 Pelajar Luka-luka

Penulis: Misbahul Munir
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KECELAKAAN di BOJONEGORO - Sebuah truk hilang kelandali menabrak pengendara motor dan warung di Jalan Bojonegoro - Cepu, tepatnya di wilayah Desa/Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, pada Jumat (2/5/2025). Kecelakaan lalu-lintas tersebut diduga karena sopir mengantuk.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network Misbahul Munir

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO – Sebuah truk hilang kendali menabrak pengendara motor dan warung di Jalan Bojonegoro - Cepu, tepatnya di wilayah Desa/Kecamatan Purwosari, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, pada Jumat (2/5/2025). Kecelakaan lalu-lintas tersebut diduga karena sopir mengantuk.

Insiden kecelakaan lalu lintas itu mengakibatkan pengendara motor dan pemboncengnya mengalami luka-luka. Hingga merusak warung milik warga dan pembatas PJKA.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro, IPDA Septian, menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan saksi di lokasi, kecelakaan itu bermula saat Truck Mitsubishi dengan nomor polisi P-8821-GK yang dikemudikan oleh Mohammad Danie Imron melaju dari arah barat ke timur, atau arah Padangan menuju Bojonegoro.

Sesampainya di lokasi, Truk bermuatan gula tersebut tiba-tiba oleng ke kanan hingga masuk ke lajur berlawanan. 

Apesnya saat itu melintas sepeda motor Honda Beat bernomor polisi S-5210-BI yang dikendarai oleh Adinda Putri (16) berboncengan dengan Mahardika Ayudiya (16).

Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Maut di Driyorejo Gresik, Pengemudi Truk Mabuk Sasak Pemotor Hingga Tewas

Keduanya pelajar asal Kecamatan Kalitidu, Bojonegoro. Lalu, tabrakan tak terhindarkan. 

“Diduga sopir truk mengantuk dan tidak mampu mengendalikan laju kendaraan," ujar Septian.

Setelah menabrak pengendara motor truk tetap melaju tidak terkendali, hingga akhirnya terhenti dan terguling setelah menabrak warung dan pembatas PJKA.

"Setelah itu, truk masih terus melaju hingga menghantam warung milik warga dan tembok pembatas milik PJKA,” jelas IPDA Septian.

Akibat peristiwa ini, kedua remaja pengendara motor mengalami luka-luka, dan Mahardika Ayudiya harus dirujuk ke RSUD Bojonegoro untuk mendapatkan perawatan intensif. Selain korban luka, kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp15 juta.

Baca juga: Pejalan Kaki Tewas di Jalur Rel Bojonegoro, KA Ambarawa Ekspres Sempat Berhenti Luar Biasa

Atas kejadian ini, Septian mengimbau para pengemudi, terutama kendaraan besar, untuk selalu memperhatikan kondisi fisik sebelum mengemudi.

“Kelelahan atau mengantuk saat berkendara sangat berbahaya. Kami mengingatkan kepada masyarakat untuk memprioritaskan keselamatan, apabila mengantuk atau kelelahan dapat menepi sejenak,” tutupnya.

Kasus ini kini selanjutnya ditangani Unit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro untuk proses penyelidikan dan hukum lebih lanjut

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Mobil Lamborghini Hantam Mobil Ignis di Tol Jombang, Tidak Ada Korban Jiwa

Berita Terkini