TRIBUNJATIM.COM - Kejadian pernikahan siswi SMP dan siswa SMK di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), tengah jadi sorotan publik.
Peristiwa tersebut menjadi sorotan, termasuk viral usai diunggah di akun sosial media Instagram @cakapviral.id.
Tampak keduanya mengenakan pakaian pengantin adat Sasak dan diarak diiringi musik kecimol.
Baca juga: Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, 1 Keluarga Terselamatkan Gaungan Toa Masjid saat Subuh
Siswi SMP dengan pasangannya tersebut menjalani pernikahan adat Sasak alias Nyongkolan di Kabupaten Lombok Tengah.
Namun yang menjadi sorotan adalah aksi pengantin wanita, yang terlihat seperti marah, termasuk kepada seseorang yang memegangi tangannya.
Ia terlihat meninggalkan pelaminan saat momen pemotretan bersama tamu yang hadir.
Dalam video tersebut, tampak pengantin perempuan masih kanak-kanak.
Bahkan sulit mengontrol emosinya ketika marah dan saat menjalani prosesi pernikahan.
Demikian juga saat di pelaminan, dia berteriak-teriak memanggil ayahnya.
"Amak... Woiii Amak," teriaknya memanggil ayahnya dalam bahasa Sasak.
Tak hanya itu, dirinya juga disorot karena usianya yang tergolong masih belia.
Diketahui, siswi SMP tersebut berinisial YL sontak menjadi sorotan saat menjalani prosesi pernikahan.
Mengutip Tribun Lombok, rupanya YL merupakan warga Kabupaten Lombok Tengah, NTB.
YL merupakan siswi kelas 2 SMP dan masih berusia 15 tahun.
Sementara mempelai laki-laki adalah siswa kelas 1 SMK berinisial RN (16).