Nurfita menjelaskan, sang anak berada tak jauh dari lokasi pelaku preman tersebut.
Ia mengkhawatirkan anak-anak yang berada di dekat pelaku ketika mengamuk.
"Yang perlu diperhatikan justru anak-anak yang ada di samping guru dan lihat pisau itu," ujar Nurfita kepada Kompas.com.
Nurfita juga menjelaskan kondisi anak ketika preman mulai mengamuk.
Saat itu, pelaku teriak-teriak di samping anak-anak.
Sementara anak-anak tersebut hanya terpaku melihat keributan.
Saat preman mulai berteriak dan mendekati anak-anak, Nurfita langsung merekam kejadian tersebut dengan ponsel pribadinya.
Usai menodong pisau ke salah seorang guru, preman berteriak kencang.
Mereka membubarkan kerumunan di depan SD yang tak jauh dari TK.
"Akhirnya, anak-anak berlarian karena kaget akibat dibentak-bentak sama preman," tuturnya.
"Bahkan, ada yang saking paniknya, ada anak yang lari dan terjatuh karena syok dibentak," lanjut Nurfita.
Melihat anak-anak yang berlarian, guru-guru TK segera mengevakuasi mereka ke tempat yang lebih aman.
Baca juga: Anak TK Syok Lihat Guru Ditodong Pisau, Teriak Ketakutan Diamuk Preman, 2 Pelaku Sudah Ditangkap
Di sisi lain, koordinator dan wali kelas guru, Annisa (24), juga mengungkapkan kondisi anak ketika preman mengamuk di depannya.
"Pastinya anak-anak teriak. Selain itu, ada juga anak yang pendiam, itu dia syok banget," jelas dia.
Annisa juga mendapatkan laporan dari salah satu orang tua murid tentang kondisi anaknya usai preman mengamuk.