Berita Viral

Amukan Pecatan TNI Bogem Petugas Patwal, Polisi Kewalahan 2 Borgol Bisa Mudah Dilepas Pelaku

Editor: Torik Aqua
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

MENGAMUK - (kiri) ilustrasi borgol dan (kanan) Aksi pecatan TNI berbuat onar, bogem Patwal hingga 2 kali bisa lepas borgol.

Komandan Kodim 0715 Kendal, Letkol Inf. Ely Purwadi mengonfirmasi hal tersebut.

"Yang bersangkutan sudah bukan anggota lagi karena di-PTDH-kan, sudah jadi masyarakat sipil," jelasnya.

Sementara itu, ulah pecatan TNI lainnya juga pernah terjadi di Kota Bekasi, Jawa Barat.

Dipecat dari TNI, Prada DR bunuh ayahnya yang seorang penjual sate di warung tempatnya berjualan.

Tukang sate tersebut adalah Widodo Cahya Putra (42) yang biasa berjualan di kawasan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Ia ditusuk beberapa kali hingga tewas pada Hari Raya Idul Adha 1444 H, Kamis (29/6/2023).

Istrinya yang pertama kali menemukan mayat Widodo dalam kondisi mengenaskan.

Baca juga: Bukannya Kabur, Pria Pencuri Tanpa Busana Masih Sempatnya Mandi di Rumah Warga, Penghuni Baru Sadar 

Pelaku diduga merupakan anaknya sendiri bernama DR (22).

"Pelaku sudah diamankan," kata Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Dani Hamdani, saat dihubungi, Jumat (30/6/2023).

Meski begitu, Kombes Dani Hamdani belum memberikan informasi secara detail terkait hal itu.

Berdasarkan informasi, peristiwa pembunuhan ini terjadi seusai pelaku Dimas Rismawan bersama ibunya (istri korban) dan adiknya selesai melaksanakan salat Idul Adha.

DR kemudian masuk ke dalam kamar ayahnya (korban) dan langsung menikamnya dengan pisau.

Polisi pun akhirnya mengungkap motif pembunuhan yang dilakukan Prada DR terhadap ayahnya sendiri.

Kapolsek Medan Satria, Kompol Nur Aqsha Ferdianto mengatakan bahwa pelaku tega membunuh ayahnya sendiri lantaran tidak diberikan uang sejumlah Rp8 juta.

"Adapun motif atau modus operandi yang melatarbelakangi pelaku melakukan (pembunuhan) yaitu pelaku meminta uang kepada korban."

Halaman
1234

Berita Terkini