Biaya ini digunakan untuk makan Rp100 ribu per hari, suplemen Rp3 juta per orang per bulan, dan multivitamin Rp2 juta per orang setiap 10 minggu.
"Namun, selama ini sebisanya sendiri, karena belum ada bantuan. Padahal, atlet kami itu masih pelajar semua, mulai SMP, SMA dan kuliah," tuturnya.
Para atlet ini pun terpaksa membeli ayam tiren di peternakan.
Rata-rata mereka membeli sebanyak tiga karung ayam tiren dan dimasak sendiri.
Mereka memilih dahulu ayam yang belum berbau, lalu diambil bagian dada untuk direbus.
"Mereka beli sendiri, dengan mencari ke lokasi peternakan ayam, lalu dimasak sendiri."
"Itu karena mereka saking semangatnya, agar bisa juara, demi nama baik tanah kelahirannya (Kabupaten Malang)," kata Indra.