Berita Viral

Akhir Kasus Salah Tangkap Polisi Cianjur, Ujang Minta Tolong ke Dedi Mulyadi: Abdi Korban Kekerasan

Editor: Olga Mardianita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

SALAH TANGKAP - Kasus salah tangkap polisi Cianjur menimpa Ujang Suherli, seorang penjual kopi. Mengaku mendapat kekerasan, dia pun meminta tolong ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Seperti apa akhir kasus ini?

Meski demikian, Ujang tetap mendesak agar proses hukum terhadap para pelaku terus berjalan demi keadilan. 

"Salah satu pertimbangan saya mau islah karena para pelaku tetap akan diperiksa. Saya setuju diselesaikan secara kekeluargaan asalkan proses hukum tetap berjalan," ucapnya.

"Namun, sekarang sudah selesai, saya sudah memaafkan. Namun, saya tetap berharap proses hukum terhadap para pelaku tetap berlanjut," ujarnya melanjutkan.

Sementara, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Hendra Rochmawan membeberkan kronologi kejadian yang menimpa Ujang Suherli.

Semua bermula saat polisi dari jajaran Polres Cianjur melakukan pencarian terhadap pelaku pencurian.

Sejumlah aparat mendatangi korban di sebuah minimarket. Singkat cerita, Ujang Suherli melakukan perlawanan.

"Orangnya ada di sana dan dia reaktif kepada polisi."

"Melakukan perlawanan sehingga kami duga sebagai tersangka (kasus pencurian)," katanya, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (11/6/2025).

Kombes Hendra melanjutkan Ujang Suherli sempat melayangkan pukulan kepada petugas.

Petugas pun memberikan tindakan kepada korban.

"Namanya risiko di lapangan. Dia juga sama, pukul anggota, kan ini sama-sama tidak tahu. Intinya salah paham," tegas dia.

Terakhir, Kombes Hendra memastikan pihaknya akan bertanggung jawab. Polda Jabar siap memberikan biaya pengobatan Ujang Suherli.

Baca juga: Nasib Polisi Pukuli Pria Agar Ngaku Maling, Sumpal Sandal di Mulut Padahal Salah Tangkap, Dipecat?

"Pasti kami bantu," tandasnya.

KBO Satreskrim Polres Cianjur Ipda Dudi Suharyana berbicara senada.

Saat ini Polres Cianjur telah melakukan musyawarah dengan pihak korban untuk nyelesaikan permasalahan itu secara kekeluargaan.

Halaman
1234

Berita Terkini