Jasad Pria Tertutup Kasur di Jombang

Istri Bunuh Suami di Jombang, Kerabat Ungkap Sering Bertemu Istri Korban

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ISTRI BUNUH SUAMI - Nur Ajemi Prasanto (43) Kerabat Kecil Korban saat Dikonfirmasi di Rumah Duka di Desa Catakgayam, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur pada Rabu (25/6/2025). Sebut sering bertemu istri korban berbarengan dengan korban yang menghilang satu bulan lebih.

Kepala Desa Johowinong, Rojiun Widodo, yang dihubungi oleh petugas dari Polsek Mojoagung, mengaku terkejut atas laporan yang diterimanya.

“Saya ditelepon polisi soal dugaan pembunuhan. Setelah dicek, rumah memang dalam kondisi terkunci dari luar dan sepi,” ucap Rojiun saat dikonfirmasi awak media pada Rabu (25/6/2025).

Namun begitu petugas masuk ke dalam, mereka dibuat terperanjat dengan temuan jasad korban yang sudah tertutup dengan dua lapis kasur dan selimut di kamar depan. Bau busuk yang menyengat pun menjadi pertanda jasad sudah cukup lama berada di lokasi.

“Kondisinya sudah rusak parah, jenazahnya diperkirakan sudah lebih dari satu bulan,” lanjut Rojiun.

Salah satu warga setempat, yang enggan disebutkan identitasnya, M (54), mengaku kaget dengan keberadaan polisi yang tiba-tiba ramai mendatangi kontrakan yang diketahui milik Pak Ngari.

Rumah tersebut ternyata ditinggali oleh pasangan suami istri yang selama ini dikenal biasa-biasa saja.

“Awalnya saya nggak tahu, baru sadar pas lihat polisi ramai. Saya pun belum selesai masak langsung keluar karena penasaran,” ucap M, saat dikonfirmasi di lokasi kejadian pada Rabu (25/6/2025).

Menurut M, pasangan yang menempati kontrakan tersebut memang tidak menunjukkan gelagat mencurigakan. Sang suami diketahui memiliki usaha mebel di wilayah Catakgayam, Kecamatan Mojowarno, dan setiap hari tampak berangkat serta pulang bersama istrinya.

“Sehari-hari mereka seperti pasangan biasa, sering ngobrol juga dengan tetangga. Tidak pernah terdengar cekcok atau keributan apa pun,” lanjutnya.

M juga menjelaskan, sang pria cukup aktif dalam kegiatan masyarakat. Ia sering mengikuti pengajian dan acara keagamaan, sedangkan sang istri jarang terlihat dalam kegiatan warga.

Warga belakangan mengetahui bahwa perempuan yang tinggal bersama korban adalah istri sirinya. “Korban ini sudah tiga kali menikah. Dua pernikahan sebelumnya resmi dan masing-masing punya dua anak. Dengan istri yang sekarang, tidak ada anak,” tambahnya.

Suasana Dusun Karangtengah, Desa Johowinong, Kecamatan Mojoagung, mendadak mencekam setelah warga menemukan jasad seorang pria dalam kondisi membusuk di sebuah rumah kontrakan. Korban diketahui bernama Lukman (45), asal Desa Catakgayam, Kecamatan Mojowarno.

Lukman selama ini diketahui tinggal bersama seorang perempuan F (47), warga Kecamatan Kesamben, yang merupakan istri sirinya. Pasangan tersebut sudah cukup lama menempati rumah kontrakan yang menjadi lokasi kejadian.

Penemuan mayat itu sontak menarik perhatian warga sekitar. Kedatangan aparat kepolisian yang langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) memicu kerumunan warga yang penasaran dengan situasi yang terjadi.

Menurut Kepala Dusun Karangtengah, Desa Johowinong, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang, Muhammad Ismail, mengatakan jika korban dan pelaku ini merupakan pasangan suami istri, namun pelaku F merupakan istri siri korban.

Halaman
123

Berita Terkini