Berita Viral

Terdampak Kebakaran Sumur Minyak Blora, Mbah Sarsih Tak Punya Uang Cuma Bawa Rp7 Ribu di Pengungsian

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KEBAKARAN SUMUR MINYAK - Warga Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Sarsih (65), di lokasi pengungsian di Balai Desa Gandu, Selasa (19/8/2025). Dia bercerita jika sampai saat ini masih kepikiran tentang nasib rumahnya, takut ikut terbakar dalam musibah kebakaran sumur minyak di wilayahnya.

TRIBUNJATIM.COM - Sarsih (65) menjadi salah satu warga yang terdampak kebakaran sumur minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.

Rumahnya berjarak sekitar 130 meter dari sebelah timur sumur minyak yang terbakar.

Sarsih seketika panik saat mendengar ledakan dan terjadi kebakaran sumur minyak.

Baca juga: Alasan Bripda Tri Hilang saat Akad Nikah Diungkap Keluarga Calon Istri: di Luar Nalar Kita

Sarsih langsung mengemasi pakaian dan meninggalkan rumahnya untuk mengungsi di tempat yang aman.

Saat ditemui di tempat pengungsian di Balai Desa Gandu, Sarsih juga memperlihatkan barang-barang yang dibawa. 

Sarsih mengeluh bahwa dirinya tak punya uang.

"Hanya ini, pakaian, dan uang Rp7.000 yang saya punya," jelasnya sembari memperlihatkan uang yang diselipkan di sela pakaian yang dibawa ke pengungsian kepada Tribun Jateng, Selasa (19/8/2025).

Lebih lanjut, Sarsih mengatakan, di rumah ada hasil panen seperti jagung.

Tapi karena berat, dia membiarkannya di rumah.

Di lokasi pengungsian, Sarsih tidak bisa tidur nyenyak dan merasakan nikmat saat makan.

"Tidak merasakan enak semuanya, kepikiran rumah terus," ujarnya.

Sarsih khawatir jika rumahnya terbakar.

Sebab, dalam membangun rumah, Sarsih membutuhkan waktu yang lama.

Sarsih hanya mengandalkan pekerjaan utamanya sebagai petani.

Hasil panen dari bertani, dia kumpulkan untuk membangun rumah.

Kebakaran sumur minyak di Dukuh Gendono, Desa Gandu, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Hingga Minggu (17/8/2025) malam, api belum padam. (Dok Damkar Blora)
Halaman
1234

Berita Terkini