Aksi Pasca Ojol Tewas Ditabrak Rantis
Mahasiswa Geruduk DPRD Bondowoso, Massa Terlibat Aksi Saling Dorong
Ratusan mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Bondowoso Bersatu, menggelar aksi demonstrasi di Gedung DPRD Bondowoso.
Penulis: Sinca Ari Pangistu | Editor: Dwi Prastika
Poin Penting:
- Gerakan Bondowoso Bersatu menggelar aksi unjuk rasa di Gedung DPRD Bondowoso.
- Aksi ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas atas meninggalnya Affan Kurniawan
- Di halaman kantor DPRD, massa membakar ban, dan beberapa kali bersitegang dengan polisi.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sinca Ari Pangistu
TRIBUNJATIM.COM, BONDOWOSO - Ratusan mahasiswa dan masyarakat yang tergabung dalam Gerakan Bondowoso Bersatu, menggelar aksi demonstrasi di Gedung DPRD Bondowoso, Jawa Timur, Minggu (31/8/2025) sore.
Aksi ini dilakukan sebagai bentuk solidaritas atas meninggalnya Affan Kurniawan, driver ojek online (ojol) yang terlindas mobil Brimob saat unjuk rasa di Jakarta.
Pantauan di lokasi, massa yang mengenakan baju serba hitam itu tiba di Gedung DPRD Bondowoso pada pukul 14.26 WIB.
Mereka langsung menyanyikan yel-yel.
Saat di depan pagar DPRD, mereka memaksa masuk hingga terjadi aksi saling dorong selama beberapa saat.
Beberapa poster terlihat dibawa oleh pendemo.
Seperti "Rakyat bayar pajak, DPR Foya-foya," "Hidup rakyat tertindas," "DPR-Dewan Pecinta Rondo," "Ganyang sarang tikus," "Yang asyik dansa cepat diambil yang kuasa."
Terlihat juga karikatur tikus berseragam polisi.
Di halaman DPRD mereka membakar ban, dan beberapa kali bersitegang dengan polisi.
Karena mereka memaksa masuk ke Aula DPRD Bondowoso, polisi dengan seragam lengkap kembali terlibat aksi saling dorong.
Setelah tiba tepat di pintu masuk, mereka ditemui oleh pimpinan DPRD. Mengawali dialog dengan membaca Al Fatihah yang ditujukan kepada Affan Kurniawan.
Baca juga: Curhat Tukang Sol yang Lapaknya Dijarah saat Demo Rusuh, Sepatu Pelanggan Hilang: Ganti dengan Apa?
Koordinator Aksi, Deki Syahputra, mengatakan, mahasiswa menuntut penghapusan tunjangan DPR RI yang dinilai tak relevan dan pemborosan anggaran.
"Kami melihat rapat di DPR RI di Jakarta dan sebagainya. Makanya itu bukan efisiensi anggaran," ujarnya.
Meskipun, DPRD Bondowoso tak termasuk dalam tunjangan DPR RI itu. Namun, mereka setidaknya mengawal aspirasi rakyat ini.
Di sisi lain, mahasiswa meminta transparansi anggaran yang dikelola DPRD Bondowoso. Serta mendesak DPRD Bondowoso menindaklanjuti Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dikelola PDAM Bondowoso.
"Ke polisi kita minta, bagaiaman aparak kepolisian khususnya Polres Bondowoso mengawal kasus hukum, yang terjadi pada korban Affan ojol," tuturnya.
Ketua DPRD Bondowoso, Ahmad Dhafir, mengatakan, pihaknya turut berbelasungkawa atas musibah yang menimpa.
Namun, pihaknya mengajak mahasiswa agar menyerahkan semua pada proses hukum.
"Kami juga turut berbelasungkawa," ujarnya.
Ia menegaskan aspirasi yang berkaitan dengan kebijakan pemerintah pusat akan disampaikan.
Terlebih, dirinya membaca berita di media massa bahwa semua partai sepakat mengevaluasi dan meninjau kembali tunjangan.
Untuk itulah, pihaknya mengajak seluruh pihak dan mahasiswa agar menjaga kondusivitas.
"Bahkan ada yang mengusulkan dihapus. Itu bukti bahwa beliau juga mendengarkan suara rakyat," pungkasnya.
Aksi Pasca Ojol Tewas Ditabrak Rantis
Bondowoso
Affan Kurniawan
Ahmad Dhafir
TribunJatim.com
berita Bondowoso terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
DPRD Bondowoso
| Forkopimda dan Ribuan Driver Ojol di Sidoarjo Gelar Doa Bersama untuk Almarhum Affan Kurniawan |
|
|---|
| Kapolres Jombang Tegaskan Dukung Penyampaian Aspirasi, Namun akan Tindak Tegas Aksi Anarkis |
|
|---|
| Gelar Doa Bersama, PKB Tuban Serukan Keadilan untuk Affan Kurniawan |
|
|---|
| Orang Tua Terduga Pelaku Perusakan Pos Polisi dan Polsek di Malang Diajak Lihat Imbas Ulah Anaknya |
|
|---|
| Suasana Demo di Sidoarjo, Mahasiswa Makan Bersama Bupati |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Mahasiswa-terlibat-aksi-dorong-dengan-polisi-di-pintu-masuk-Gedung-DPRD-Bondowoso.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.