Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sudah Seminggu Program MBG di SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung Berhenti tanpa Kejelasan

Selain SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung, diyakini sekolah-sekolah lain yang mendapat MBG dari SPPG yang sama juga mengalami hal serupa.

Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Istimewa
MENU MBG - Menu Makan Bergizi Gratis (MBG) sebuah SD swasta di Jalan Panglima Sudirman Tulungagung, Jawa Timur pada Kamis (11/9/2025). Program MBG di sekolah ini dan SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung, serta sekolah lain di sekitarnya berhenti sejak seminggu lalu tanpa ada penjelasan hingga Kamis (25/9/2025). 

Poin Penting:

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM. TULUNGAGUNG - Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMAN 1 Kedungwaru Tulungagung, Jawa Timur, berhenti sejak seminggu lalu.

Sampai Kamis (25/9/2025), belum ada pihak terkait yang memberi penjelasan mengenai masalah ini.

Pihak SMAN 1 Kedungwaru berjanji akan memberi penjelasan pada Jumat (26/9/2025) besok.

Para wartawan juga tidak bisa mendapatkan konfirmasi dari para pihak terkait.

Bahkan sejak lama wartawan mengeluh karena MBG seperti program tertutup yang tidak bisa dipantau oleh media.

Selain SMAN 1 Kedungwaru, diyakini sekolah-sekolah lain yang mendapat MBG dari Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang sama juga mengalami hal serupa.

Informasi yang berkembang pun menjadi liar, ada yang menyebut MBG berhenti karena SPPG-nya kurang memadai.

Sementara yang lain menyebut, penghentian layanan MBG ini karena SPPG-nya belum dibayar.

Informasi dari orang tua siswa, MBG di SMAN 1 Kedungwaru dan sekolah-sekolah lain di sekitarnya berasal dari sebuah restoran di Jalan Panglima Sudirman, Tulungagung.

“Informasinya itu milik seorang notaris,” ujar salah satu orang tua siswa.

Sementara informasi dari siswa, sebelumnya sempat ditemukan makanan yang sudah basi.

Baca juga: Polisi Tunggu Hasil Uji Lab Sampel Makanan dan Muntahan Siswa yang Diduga Keracunan MBG di Tuban

Menu jenis nasi goreng ini tidak layak dikonsumsi karena penanganan yang salah.

Temuan seperti ini terjadi beberapa kali, meski tidak di semua kelas.

Sementara salah satu orang tua siswa sebuah SD swasta yang juga menerima MBG dari SPPG yang sama sempat mengirim foto menu MBG pada Kamis (11/9/2025) lalu.

Dalam ompreng makanan itu berisi nasi putih, kacang tanah goreng, wortel rebus, bakso dan sebuah pisang.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved