Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilu Warga Ponorogo, Hidup Sebatang Kara dan Rumah Hangus Dilalap Api, Alami Luka Bakar 75 Persen

Pilu warga Ponorogo, hidup sebatang kara hingga rumah hangus dilalap api, kini alami luka bakar 75 persen. Bermula dari memasak air.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com/Polsek Bungkal
RUMAH TERBAKAR - Rumah milik Sugeng Dwi Atmono (55) di Desa Nambak, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, terbakar, Rabu (8/10/2025) malam. Tidak hanya menghanguskan rumah, api juga membuat Sugeng Dwi Atmono mengalami luka bakar hingga 75 persen. 

Poin Penting:

  • Kebakaran melanda rumah warga di Desa Nambak, Ponorogo.
  • Pemilik rumah mengalami luka bakar mencapai 75 persen.
  • Kejadian bermula saat pemilik rumah memasak air, dan ditinggal.

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pramita Kusumaningrum 

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Rumah milik Sugeng Dwi Atmono (55) di Desa Nambak, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, terbakar, Rabu (8/10/2025) malam.

Tidak hanya menghanguskan rumah, api juga membuat Sugeng Dwi Atmono mengalami luka bakar hingga 75 persen.

“Pemilik sendirian di rumah, luka bakarnya 75 persen. Korban ingin mematikan api yang telanjur mengamuk,” ungkap Kapolsek Bungkal, AKP Muhammad Anwar Fatoni, Kamis (9/10/2025).

Sehari-hari, pemilik rumah Sugeng Dwi Atmono hidup sendiri.

Saat kejadian, Sugeng ingin memasak air di tungku dengan menggunakan kayu.

“Api membesar, dia (korban) ke belakang mencoba memadamkan dengan air. Sehingga terjadi kebakaran,” kata AKP Fatoni, sapaan akrab Kapolsek Bungkal, AKP Muhammad Anwar Fatoni.

Dia menjelaskan, korban telah dilarikan ke RSUD dr Harjono Ponorogo.

Luka bakar yang dialami korban mencapai 75 persen.

“Luka 75 persen kaki dada dan leher. Korban dalam kondisi sadar,” papar mantan Kapolsek Sooko Ponorogo ini.

AKP Fatoni menyatakan, kerugian materiil capai Rp 100 juta.

Sementara penyebab kebakaran, menurutnya adalah kelalaian dari pemilik rumah ketika memasak air yakni ditinggal.

Baca juga: Terbangun Karena Panas, Warga Lamongan Panik Rumahnya Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp150 Juta

“Ketika api membesar, korban ingin mematikan api malah terkena tubuhnya,” paparnya.

Ketua RT 03/RW 02 Desa Nambak, Joko Purdianto menyatakan, pemilik rumah hidup sebatang kara.

Informasi yang dia dapat, pemilik memasak air kemudian ditinggal.

“Api membesar, informasinya pemilik mau mematikan. Tetapi malah terkena api dan ditolong warga kemudian dilarikan ke rumah sakit,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved