Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemkot Malang Luncurkan SPAM di Pasar Klojen, Air Minum Isi Ulang Hanya Rp 277 per Liter

Pemkot Malang meluncurkan layanan Stasiun Pengisian Air Minum (SPAM) di Pasar Klojen Kota Malang, Minggu (21/9/2025).

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Kukuh Kurniawan
LAUNCHING FASILITAS SPAM - Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat saat meluncurkan layanan Stasiun Pengisian Air Minum (SPAM) di Pasar Klojen Kota Malang, Minggu (21/9/2025). Lewat fasilitas tersebut, mempermudah warga dan pelaku UMKM yang ada di pasar dalam memperoleh ketersediaan air minum sesuai kebutuhan. 

Poin penting:

  • Pemkot Malang meluncurkan Stasiun Pengisian Air Minum (SPAM) di Pasar Klojen pada Minggu (21/9/2025) untuk mempermudah akses air minum berkualitas dan murah bagi warga dan pelaku UMKM.
  • SPAM dilengkapi filter dan ozon, menggunakan air dari Perumda Tugu Tirta, dan biaya isi ulang hanya Rp 5.000 per galon (18 liter) atau Rp 277 per liter; bisa digunakan dengan kartu digital atau uang koin.
  • Fasilitas ini merupakan hasil kolaborasi antara Diskopindag, Perumda Tugu Tirta, dan pihak ketiga tanpa menggunakan APBD, dan akan diperluas ke 26 pasar tradisional dan 57 Koperasi Merah Putih di seluruh Kota Malang. SPAM bisa melayani hingga 100 galon per hari dan mendukung

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pemkot Malang meluncurkan layanan Stasiun Pengisian Air Minum (SPAM) di Pasar Klojen Kota Malang, Minggu (21/9/2025).

Lewat fasilitas itu, mempermudah warga dan pelaku UMKM yang ada di pasar dalam memperoleh ketersediaan air minum sesuai kebutuhan.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, bahwa fasilitas SPAM tersebut merupakan bentuk terobosan baru dalam penyediaan air minum.

"Alat ini telah dilengkapi filter dan ada ozonnya juga, jadi kualitas air dari Perumda Tugu Tirta tetap terjaga dengan baik dan layak untuk diminum. Selain itu, ini juga murah karena isi ulang satu galon (galon ukuran 18 liter) hanya membayar Rp 5.000," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Dirinya menjelaskan, fasilitas ini terwujud berkat hasil kerjasama antara Diskopindag, Perumda Tugu Tirta dan pihak ketiga. Sehingga dalam pelaksanaannya, tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

"Tidak ada biaya dari APBD sama sekali. Ini adalah murni kolaborasi, dalam memudahkan masyarakat mendapatkan air minum berkualitas," tambahnya.

Untuk ke depannya, fasilitas SPAM akan didirikan di berbagai titik strategis. Yaitu, di 26 pasar tradisional serta 57 Koperasi Merah Putih di seluruh Kota Malang.

"Dari Pasar Klojen sebagai titik awal, kemudian nanti didirikan di Pasar Oro-Oro Dowo dan lanjut di semua pasar maupun Koperasi Merah Putih. Termasuk, nanti ditambah di beberapa titik-titik strategis yang banyak orang datang. Sehingga, masyarakat lebih mudah dan murah dalam mendapatkan air minum," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi menuturkan, bahwa kapasitas dari mesin SPAM bisa melayani hingga 100 galon per hari.

"Untuk teknis penggunaan, bisa pakai digital memakai kartu khusus lalu ditempelkan (di tap) ke mesin. Selain itu, juga bisa memakai uang tunai koin baik nominal seribu dan 500," terangnya.

Selain fleksibel dalam pembayaran, fasilitas SPAM tersebut juga fleksibel untuk volume pengisian. Karena tidak hanya khusus untuk galon saja, melainkan juga dapat isi ulang air minum di botol minum atau tumbler.

"Sistemnya akan menghitung otomatis berdasarkan volume. Dengan harga per liter hanya Rp 277, maka tentunya ini masih murah dan bisa dijangkau oleh rumah tangga maupun pelaku UMKM," jelasnya.

Eko juga menambahkan, penyediaan air minum ini merupakan bagian dari komitmen Pemkot Malang dalam menjamin ketersediaan tiga kebutuhan pokok masyarakat.

"Ini merupakan bagian dari prioritas utama Pemkot Malang menjamin ketersediaan tiga kebutuhan pokok masyarakat. Yaitu air minum, elpiji dan sembako yang distribusinya fokus lewat pasar tradisional maupun Koperasi Merah Putih," tandasnya

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved