Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Konflik Yai Mim vs Sahara

Yai Mim Mangkir Pemeriksaan, Polisi Jadwalkan Ulang Pemanggilan

Polresta Malang Kota menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Imam Muslimin atau Yai Mim, setelah mangkir panggilan pada Jumat (31/10/2025).

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Kukuh Kurniawan
JADWAL ULANG - Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto saat ditemui TribunJatim.com beberapa waktu lalu. Diketahui, Yai Mim mangkir dari jadwal pemeriksaan pada minggu lalu, sehingga pihak kepolisian harus menjadwalkan ulang. 

 

Ringkasan Berita:
  • Yai Mim, tidak hadir dalam jadwal pemeriksaan Polresta Malang Kota pada Jumat (31/10/2025) terkait laporan pornografi dan pelecehan seksual dari tetangganya, Sahara.
  • Kuasa hukum Yai Mim, Agustian Siagian, membenarkan penjadwalan ulang karena kliennya masih di luar Malang dan belum bisa memenuhi panggilan penyidik.
  • Sebelumnya, Sahara bersama suami dan kuasa hukumnya, Moh Zakki, melapor ke Polresta Malang Kota pada Rabu (8/10/2025), dengan tuduhan pelecehan seksual

 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Polresta Malang Kota menjadwalkan ulang pemeriksaan terhadap Imam Muslimin atau Yai Mim, setelah mantan dosen UIN Maulana Malik Ibrahim itu mangkir panggilan penyidik pada Jumat (31/10/2025).

Pemeriksaan tersebut berkaitan dengan laporan dugaan pornografi dan pelecehan seksual yang dilayangkan oleh tetangganya, Sahara.

Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto mengatakan, sebenarnya Yai Mim dijadwalkan jalani pemeriksaan pada Jumat (31/10/2025) lalu.

"Jadi, pemanggilan Yai Mim untuk diklarifikasi atas laporan Sahara mengenai pelecehan seksual seharusnya dilakukan pada Jumat kemarin. Namun, yang bersangkutan tidak datang karena sedang berada di luar kota," ujarnya kepada TribunJatim.com, Selasa (4/11/2025).

Jadwalkan Pemanggilan Ulang

SOSOK YAI MIM - (foto kiri) Sosok Yai Mim jadi sorotan karena perseteruannya dengan tetangga bernama Nurul Sahara (foto kanan). Sang mantan dosen UIN Malang sempat dihujat, kini banjir dukungan.
SOSOK YAI MIM - (foto kiri) Sosok Yai Mim jadi sorotan karena perseteruannya dengan tetangga bernama Nurul Sahara (foto kanan). Sang mantan dosen UIN Malang sempat dihujat, kini banjir dukungan. (SOSOK YAI MIM - (foto kiri) Sosok Yai Mim jadi sorotan karena perseteruannya dengan tetangga bernama Nurul Sahara (foto kanan). Sang mantan dosen UIN Malang sempat dihujat, kini banjir dukungan. KOLASE YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo - KOMPAS.com)

Baca juga: Yai Mim Beber Kronologi Sajadah Dibakar dan Barang Hilang di Malang, Rugi Rp660 Juta Setelah Salat

Oleh karenanya, penyidik Satreskrim Polresta Malang Kota akan menjadwalkan pemanggilan ulang terhadap Yai Mim. Namun kapan tepatnya, Yudi mengaku belum menerima informasi lebih lanjut.

"Yang pasti, akan dijadwalkan pemanggilan ulang. Namun kapannya itu, masih belum ada informasi lebih lanjut," tambahnya.

Baca juga: Dugaan Pencurian Data Pribadi, Yai Mim Akan Bikin Laporan Keempat ke Polisi

Sementara itu, kuasa hukum Yai Mim, Agustian Siagian membenarkan adanya penjadwalan ulang pemeriksaan. Dikarenakan, kliennya tersebut masih berada di luar Malang.

"Klien kami masih di luar kota, sehingga tidak dapat memenuhi panggilan penyidik. Dari informasi yang kami terima, polisi sudah menjadwalkan ulang terkait pemeriksaan tersebut," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sahara didampingi oleh suami, Mohammad Shofwan dan kuasa hukumnya, Moh Zakki mendatangi Polresta Malang Kota pada Rabu (8/10/2025) lalu.

Kedatangannya untuk membuat laporan tambahan berkaitan pihak Sahara melaporkan Imam Muslimin atau Yai Mim atas dugaan pornografi dan pelecehan seksual.

Lewat kuasa hukumnya, Moh Zakki menyampaikan bahwa dugaan pelecehan yang dialami Sahara terjadi sebanyak empat kali. Baik berupa omongan (verbal) dan ada juga yang berbentuk semi tindakan.

Baca juga: Perseteruan Dengan Yai Mim Berlanjut, Sahara Bawa 3 Saksi Terkait Laporan Dugaan Pelecehan Seksual

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved