Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ikut Dijarah Massa, Nilai Ijazah Sahroni Rata-rata 6 Termasuk Pendidikan Moral Pancasila

Dalam foto ijazah, terlihat bahwa nilai rata-rata Sahroni saat duduk di bangku SMP berada di angka 6.

|
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
DOK. Humas DPR RI
NILAI IJAZAH SAHRONI - Sahroni dimutasi dari posisinya setelah ucapannya orang tolol sedunia viral di media sosial hingga menjadi kontroversi, Jumat (29/8/2025). Kini beredar foto ijazah SMP miliknya yang ikut dijarah massa. 

Menurut data dari Portal Data Induk Ijazah milik Kemendikdasmen, ijazah SMP tahun 1990-an seperti milik Sahroni masih tercatat dalam arsip digital dan dapat diverifikasi melalui sistem daring.

Sistem ini memungkinkan publik untuk memeriksa keabsahan ijazah berdasarkan nama, NIK, dan tanggal lahir, meski tidak menyertakan nilai secara terbuka.

Aksi penjarahan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan sosial menyusul kontroversi kenaikan tunjangan DPR RI yang disebut mencapai Rp120 juta per bulan.

Sahroni, yang dikenal dengan julukan Crazy Rich Tanjung Priok, menjadi simbol kemarahan publik terhadap gaya hidup elite politik yang dianggap tidak mencerminkan kondisi rakyat.

*) Catatan: Hingga Sabtu malam (30/8/2025), belum ada konfirmasi resmi dari pihak kepolisian terkait olah tempat kejadian perkara (TKP) atau penyelidikan langsung di lokasi rumah Ahmad Sahroni.

Informasi mengenai penjarahan dan temuan dokumen pribadi berasal dari siaran langsung warga serta unggahan media sosial yang telah diverifikasi oleh sejumlah media online.

Kutipan dari media sosial dalam artikel ini merupakan representasi opini publik dan tidak mencerminkan kebenaran hukum atau sikap resmi lembaga.

Baca juga: Jerome Polin Tolak Dibayar Rp150 Juta Jadi Buzzer Pemerintah, Sebut Uangnya Mending Buat Gaji Guru

Diberitakan, ratusan massa menggeruduk dan menjarah barang-barang di dalam rumah Sahroni pada Sabtu (30/8/2025), pukul 15.00 WIB.

Laporan wartawan Tribunnews.com di lapangan, massa juga merusak mobil yang ada di halaman garasi politisi dari Partai NasDem tersebut.

Sementara itu, warga sekitar Jalan Swasembada Timur XXII RT 06 RW 04, Kelurahan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, meminta massa jangan membakar rumah Sahroni.

Terdengar suara yang mengaku warga sekitar mengimbau massa untuk tidak membakar rumah Sahroni.

Pasalnya, jika rumah Sahroni dibakar, warga sekitar ikut terkena imbasnya.

"Tolong jangan dibakar woi! Jangan dibakar!" kata warga, dikutip dari Warta Kota.

"Kasihan warga sini kalau dibakar. Warga enggak tahu apa-apa," ucapnya.

Kondisi rumah Ahmad Sahroni kini telah hancur akibat digeruduk massa.

DIMANA AHMAD SAHRONI? - Kondisi rumah Ahmad Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (30/8/2025) digeruduk dan dihancurkan warga. Kondisi rumah mengalami kerusakan parah dan warga menjarah seisinya.
Kondisi rumah Ahmad Sahroni di Jalan Swasembada Timur XXII, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (30/8/2025), digeruduk dan dihancurkan warga. Kondisi rumah mengalami kerusakan parah dan warga menjarah seisinya. (Wartakotalive.com)
Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved