Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ema Saksi Pertama Penemu Jasad 5 Anggota Keluarga Sahroni Syok Lihat Kaki, 1 Hal Janggal soal Mobil

Seorang saksi pertama penemu jasad 5 anggota keluarga Haji Sahroni yang tewas di sebuah rumah mengungkapkan kesaksiannya soal kaki.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunJabar.ID
SAKSI MATA SYOK - Ema saksi mata pertama yang temukan jasad sekeluarga dalam satu lubang di sebuah rumah di Indramayu. Ema bercerita tentang bagaimana satu keluarga itu meninggal mengenaskan. 

Tak butuh waktu lama, warga melaporkan temuan itu ke pihak kepolisian. 

Malam harinya, sekitar pukul 19.30 WIB, polisi datang dan melakukan penggalian. 

Dari lubang yang sama, aparat menemukan empat jasad lainnya, yakni anak Sahroni, Budi (43), menantunya Euis (37), serta dua cucu mereka, Ratu (7) dan seorang bayi berusia sekitar delapan bulan. 

“Yang mengangkat jenazah lainnya polisi. Saya hanya lihat pertama kali jasad Haji Sahroni." 

"Rasanya seperti mimpi buruk, kok tega ada yang melakukan ini,” jelas dia, lirih. 

Baca juga: BREAKING NEWS : Penemuan Jasad Bayi Perempuan Termutilasi di Lemari Kamar Kos di Sumenep Madura

Diberitakan sebelumnya, malam itu, warga Kelurahan Paoman diguncang kabar yang sulit dipercaya. 

Polisi memasang garis kuning di sekitar rumah korban, sementara proses olah TKP berlangsung hingga larut malam.  

Jenazah kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang untuk diidentifikasi dan diautopsi. 

Kasie Humas Polres Indramayu, AKP Tarno, membenarkan adanya temuan lima jasad tersebut. 

"Benar, kami menerima laporan penemuan lima anggota keluarga meninggal dunia. Saat ini tim penyidik masih bekerja di lapangan,” kata Tarno, Selasa (2/9/2025). 

Tarno menjelaskan, polisi sudah memeriksa lima orang saksi terkait peristiwa tersebut. 

Sejumlah barang bukti turut diamankan, antara lain satu cangkul, satu ember kecil, sehelai sprei biru dengan bercak darah dan satu terpal biru yang juga terdapat bercak darah.  

"Untuk motif dan pelaku masih didalami. Jenazah juga sudah kami bawa untuk proses identifikasi dan otopsi,” ujarnya.  

Baca juga: 100 Hari Meninggalnya Uswatun Khasanah, Keluarga Korban Mutilasi Gelar Doa dan Pengajian di Blitar

Kecurigaan soal mobil

Tetangga sekitar sempat curiga dengan keberadaan mobil pickup yang sempat parkir di rumah korban beberapa hari yang lalu sebelum korban ditemukan tewas.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved