Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Anggun Sopir Bank Beli Rumah di Wilayah Susah Sinyal, Sengaja untuk Simpan Sisa Uang yang Digondol

Satu per satu fakta terkait aksi culasnya terungkap, di antaranya alasan Anggun membeli rumah Rp140 juta di wilayah susah sinyal.

TRIBUN JATENG/IWAN ARIFIANTO
PENCURIAN UANG BANK - Dwi Sulistyo (baju biru kiri) membantu tersangka Anggun Tyas (tengah) selepas melarikan uang Rp10 miliar milik Bank Jateng di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Selasa (9/9/2025). 

Dua petugas meliputi teller Bank dan seorang polisi sibuk dengan aktivitasnya masing-masing. 

Teller Bank masih di dalam bank untuk proses pencairan uang sisanya sebesar Rp 1 miliar. Sementara seorang polisi masih kencing di toilet.

"Keterangan dari tersangka tidak mungkin melakukan itu jika tidak ada kesempatan," beber Sigit.

Selepas berhasil membawa kabur uang tersebut, Anggun dibantu oleh kawan lamannya Dwi Sulistyo melarikan diri. Mereka kabur ke wilayah Gunung Kidul.

"Iya DS (Dwi Sulistyo) ini membantu dalam pelarian A (Anggun) seperti membantu bawa uang dan memfasilitasi pelarian," papar Sigit.

Baca juga: Beli Rumah setelah Curi Rp 10 M, Sopir Bank Ngaku Ingin Bangun Parkiran karena Punya 300 Mobil

Kronologi bawa kabur uang Rp10 miliar

Tersangka Anggun menjadi driver kendaraan yang membawa uang Bank BPD Jateng selama 7 tahun.

Meskipun hanya sebagai pegawai kontrak, ia sudah hafal betul operasional mengambil uang tunai antarbank.

Ketika peristiwa itu terjadi pada Senin (1/9/2025), Anggun diberi tugas mengambil uang bersama satu teller Bank Jateng dan satu polisi.

Uang yang hendak diambil sebesar Rp11 miliar untuk likuditas atau pencarian uang tunai dari Bank BPD Surakarta dan Bank Indonesia Cabang Surakarta.

Uang tersebut nantinya akan disebar ke sejumlah ATM Bank Jateng. 

Mereka menuju dua tempat tersebut mengendarai mobil dinas Bank Jateng berupa Avanza hitam.

Bersama para karyawan dan polisi tersebut, Anggun menuju ke Bank Indonesia Cabang Surakarta untuk mengambil uang sebesar Rp 6 miliar.

Selepas itu, mereka bertolak ke Bank BPD Jateng Surakarta untuk mengambil sisanya sebesar Rp 5 miliar.

BANTU KABUR - Dwi Sulistyo (baju biru kiri) membantu tersangka Anggun Tyas selepas melarikan uang Rp10 miliar milik Bank Jateng di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Selasa (9/9/2025). Kesehariannya, Dwi adalah sopir travel.
BANTU KABUR - Dwi Sulistyo (baju biru kiri) membantu tersangka Anggun Tyas selepas melarikan uang Rp10 miliar milik Bank Jateng di Mapolda Jateng, Kota Semarang, Selasa (9/9/2025). Kesehariannya, Dwi adalah sopir travel. (TRIBUN JATENG/IWAN ARIFIANTO)

Ketika uang sudah terkumpul Rp10 miliar, tersangka Anggun lantas mulai melancarkan aksinya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved