Berita Viral
Didesak DPR soal Warisan Utang Era Sri Mulyani, Menkeu Purbaya: Kenapa Tidak Ditanyakan dari Dulu?
Dicecar DPR soal warisan utang era Sri Mulyani, Menkeu Purabaya mengungkapkan pendapatnya yang menohok.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Jawaban menohok diberikan oleh Purbaya ketika dicecar DPR RI soal pertanyaan seputar utang negara.
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa memberikan respons menohok usai dirinya diskak DPR soal utang warisan dari masa Menkeu sebelumnya, Sri Mulyani.
Utang tersebut disebutkan kini telah mencapai Rp 1.300 Triliun.
DPR mempertanyakan kemampuan dan strategi Indonesia untuk melunasi utang tersebut yang dikatakan jatuh tempo.
Hal ini diungkit dalam rapat DRP Komisi XI yang digelar pada Rabu (10/9/2025).
Soal utang ini merupakan pertanyaan salah seorang anggota DPR, yaitu dari Fraksi PDIP, Harris Turino.
Dia menanyakan soal utang dan juga soal target pertumbuhan ekonomi 6-7 persen yang sempat disebut Purbaya.
Sementara para anggota DPR lainnya juga ikut mencecar Purbaya dengan berbagai pertanyaan.
Seperti pertanyaan terkait fiskal, defisit, kesalahan di masa lalu, strategi dan banyak yang lainnya.
Saat diberikan kesempatan untuk berbicara oleh pimpinan rapat, Purbaya memberikan jawaban menohok.
Baca juga: Ketut Anik Pasrah Terhanyut saat Bali Banjir, Selamat Berkat Tersangkut Akar Pohon: Keluarga di Atap
Dia justru mempertanyakan kenapa pertanyaan-pertanyaan itu tidak ditanyakan dari dulu.
"Yang jadi pertanyaan saya di sini Komis XI rapatnya dengan Menteri Keuangan berapa ratus hari dalam setahun. Kenapa tidak pernah mempertanyakan itu?," kata Purbaya, seperti dikutip TribunJatim.com via TribunnewsBogor.com, Kamis (11/9/2025).
"Dan sekarang saya datang ke sini tiba-tiba woah semuanya pertanyaannya banyak sekali, yang harusnya sudah putus pada waktu itu," imbuhnya.
Dalam jawabannya untuk semua pertanyaan yang mengarah kepadanya, Purbaya menjelaskan soal pengalaman membantu mengatasi masalah ekonomi.
Baca juga: Bukan Konten Darurat Militer yang Diduga Tindak Pidana Ferry Irwandi, Kapuspen TNI: Berita Bohong
Seperti di zaman Presiden SBY dan Presiden Jokowi.
Bukan Konten Darurat Militer yang Diduga Tindak Pidana Ferry Irwandi, Kapuspen TNI: Berita Bohong |
![]() |
---|
Ketut Anik Pasrah Terhanyut saat Bali Banjir, Selamat Berkat Tersangkut Akar Pohon: Keluarga di Atap |
![]() |
---|
Alasan Eks Wakapolri Berterima Kasih ke Prabowo Sudah Copot Dito Ariotedjo dari Menpora: Merugikan |
![]() |
---|
Warga Heran Lihat Menu MBG untuk SMA, Dinilai Tak Menggugah Selera Sama Sekali: Kreatif Dikitlah |
![]() |
---|
Alasan KPU Loloskan Litao Pembunuh Buronan Jadi Caleg & Duduki Kursi DPRD: Bukan Kewenangan Kami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.