Menkeu Purbaya Sentil Budaya Asal Bapak Senang di Pemerintahan: Ngibulin Saya Juga Kayaknya

Purbaya pun kemudian menyinggung soal mental ABS (asal bapak senang) yang memang kerap dihinggapi di pejabat Indonesia. 

Maka kata Purbaya, pelan-pelan mental ABS itu akan dihilangkan dari kementeriannya, sehingga setiap masalah yang ada bisa segera diketahui dan diselesaikan bersama.

Perbandingan Purbaya dan Sri Mulyani

Gaya kepemimpinan dan langkah yang diambil Menkeu Purbaya memang jauh dari kata tenang.

Purbaya memang dinilai lebih ofensif dengan berbagai gebrakn dalam mengatur keuangan.

Perbedaan gaya ini ternyata juga dipengaruhi watak keduanya yang jauh berbeda.

Purbaya pun sudah mendengar bahwa dirinya dibanding-bandingkan dengan Sri Mulyani yang dianggap lebih hati-hati mengelola keuangan. 

Sementara Purbaya dianggap ofensif atau menyerang dalam mengelola keuangan. 

Namun demikian kata Purbaya, pihaknya tidak terlalu memikirkan komentar tersebut. 

Sebab Purbaya mengklaim yang dilakukannya saat ini adalah kebijakan fiskal yang seharusnya. 

Di mana uang yang ada harus dihabiskan apabila sudah dianggarkan.

“Yang saya tahu beginilah cara menjalankan fiscal policy yang baik. Ilmu fiskal yang wajar ya seperti ini,” tuturnya seperti dimuat Kompas Tv pada Selasa (16/9/2025), seperti dikutip TribunJatim.com, Rabu (17/9/2025).

“Ketika anda punya, anda sudah anggarkan habiskan. Kalau enggak berani habisi jangan didesain, jangan dianggarkan,” jelasnya.

Baca juga: Hotma Syok Tas Isi Uang Arisan Sisa Rp12 Juta, Dicuri Siswa untuk Beli Baju Baru

Beda gaya Sri Mulyani dan Purbaya Yudhi Sadewa dalam mengelola keuangan Indonesia. 

Diketahui Purbaya Yudhi Sadewa baru saja dilantik menjadi Menteri Keuangan RI yang baru menggantikan Sri Mulyani yang telah menduduki jabatan tersebut sejak 10 tahun terakhir.