Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Wasroni Siap Jual Batu Meteor 3 Kg Temuannya, Ungkap Dengar Dentuman 5 Kali, Asap Keluar dari Tanah

Penemu batu, Wasroni mengatakan dirinya menemukan batu itu jatuh di pekarangan rumahnya, saat api sudah padam.

DOK. Narasumber/Istimewa
JUAL BATU METEOR - Penemu batu, Wasroni mengatakan dirinya menemukan batu itu jatuh di pekarangan rumahnya, saat api sudah padam, Rabu (8/10/2025). Ia kini berencana menjual batu hitam pekat seberat tiga kilogram tersebut. 

TRIBUNJATIM.COM - Penemuan batu diduga pecahan meteor di Desa Jatilaba, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal, Jawa Barat sempat membuat warga geger.

Penemu batu, Wasroni mengatakan dirinya menemukan batu itu jatuh di pekarangan rumahnya, saat api sudah padam.

Ia kini berencana menjual batu hitam pekat seberat tiga kilogram tersebut.

Pecahan batu meteor adalah bagian dari meteorit yang telah terpisah dari bongkahan utamanya, biasanya saat memasuki atmosfer bumi atau ketika meteorit tersebut menghantam permukaan bumi dan pecah.

Beberapa ciri umum dari pecahan meteorit ialah permukaan kadang hitam mengkilap akibat kulit leleh karena gesekan atmosfer), terkadang mengandung besi-nikel (bisa dites dengan magnet), lalu berat jenis tinggi dibandingkan batu biasa. 

Selain itu ciri lainnya, tidak mengandung gelembung udara (berbeda dari batu vulkanik) serta kadang terlihat struktur dalam seperti chondrules atau garis logam.

Baca juga: Bocil SD Asyik Main Malah Temukan Batu Meteor, Bak Bola Api saat Meluncur ke Bumi: Asap Putih

Wasroni menemukan batu tersebut di pekarangan rumahnya pada Minggu (5/10/2025) sekira pukul 18.30 WIB.

Batu itu muncul pasca suara dentuman sekira lima kali pada malam itu.

"Jika ada kolektor yang minat, silakan," kata Wasroni, dikutip dari Tribun Banyumas.

Batu berwarna hitam pekat itu pertama kali ditemukan seorang bocah bernama Ibnu (11) pada Rabu (8/10/2025).

Fenomena ini menyusul kabar beredarnya meteor jatuh di Laut Jawa pada Minggu (5/10/2025) malam.

Sebelumnya, warga di Cirebon, Kuningan, dan Brebes sempat menyaksikan bola api terang meluncur di langit sekira pukul 18.35, disusul suara dentuman yang terdengar hingga wilayah tersebut.

Bahkan sebagian warga melaporkan benda langit jatuh hingga menimbulkan kebakaran di Gerbang Tol Ciperna.

Namun, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memastikan meteor tersebut diperkirakan jatuh di Laut Jawa berdasarkan hasil pengamatan lintasannya.

TUNJUKKAN BATU - Tangkapan layar video pada Rabu (8/10/2025) memperlihatkan Wasroni, warga RT 02/RW 02, Desa Jatilaba, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal menunjukkan batu meteor yang jatuh di pekarangan sebelah rumahnya pada Minggu (5/10/2025). Wasroni atau yang kerap disapa Wao bercerita sebelum menemukan batu meteor tersebut sempat mimpi bertemu kakek-kakek.
TUNJUKKAN BATU - Tangkapan layar video pada Rabu (8/10/2025) memperlihatkan Wasroni, warga RT 02/RW 02, Desa Jatilaba, Kecamatan Margasari, Kabupaten Tegal menunjukkan batu meteor yang jatuh di pekarangan sebelah rumahnya pada Minggu (5/10/2025). Wasroni atau yang kerap disapa Wao bercerita sebelum menemukan batu meteor tersebut sempat mimpi bertemu kakek-kakek. (Dok. Narasumber )

Penemu Batu Meteor 

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved