Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Fakta Pasien Sakit Ditandu Imbas Jalan Rusak Parah di Wonosobo, Dinas PUPR Janji Perbaiki Tahun 2026

Setelah video di akhir tahun 2024 itu viral, Dinas PUPR setempat barulah mau bergerak untuk memperbaiki dengan janji tahun 2026.

|
Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
Tangkapan layar akun TikTok @KOMENGJW
PASIEN DITANDU - Sejumlah warga menandu pasien yang tengah pulang dari Rumah Sakit dj Kabupaten Kebumen Jawa Tengah . Kini akhirnya mulai terungkap apa sebenarnya yang terjadi dan fakta di lapangan. 
Ringkasan Berita:
  • Warga sakit ditandu oleh masyarakat karena jalan rusak itu ternyata rekaman video setahun yang lalu
  • Meski viral setahun yang lalu, tindaklanjut pemerintah belum terlihat
  • Dinas PUPR lakukan perbaikan jalan tahun 2026

 

TRIBUNJATIM.COM - Ada video yang ramai diperbincangkan publik belakangan ini di media sosial seperti TikTok.

Video menggambarkan warga yang menandu pasien pulang dari rumah sakit.

Dalam semua narasi yang beredar, warga menandu pasien di jalanan berlumpur.

Video tersebut diunggah akun @KOMENGJW empat hari lalu dan telah menarik perhatian publik.

Dalam video berdurasi singkat itu, terlihat sejumlah warga di Dukuh Gunung Mujil, Desa Wonosari, Kecamatan Sadang, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, bergotong royong menandu seorang warga pulang dari rumah sakit.

Disoroti

Hal ini dilakukan karena kondisi jalan yang rusak parah, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan.

Video tersebut menunjukkan empat pria bergantian memikul tandu kayu sederhana di tengah jalan tanah yang licin dan berlubang.

Keterangan dalam video menyebutkan, jalan tersebut “sudah dari zaman merdeka puluhan tahun tidak ada pembangunan sama sekali”.

Sejak diunggah, video ini telah ditonton lebih dari 46 ribu kali, mendapatkan ribuan tanda suka, serta beragam komentar dari warganet.

Banyak komentar yang menyoroti kondisi infrastruktur di wilayah perbatasan Kebumen.

“Pak Prabowo lihat paakk ????,” tulis akun @yuyunaxstroy pada Sabtu (8/11/2025), seperti dikutip TribunJatim.com via Kompas.com, Minggu (9/11/2025).

Baca juga: Cara Culas Warga Raup Rp128 Juta Modal Truk Tua, Pertamina Temukan 481 Transaksi Barcode Kendaraan

Dicecar warganet

Banyak warganet juga menyinggung soal penggunaan dana desa dan perhatian pemerintah daerah terhadap wilayah pelosok.

“Dana desane nggo ngapa kue,” komentar salah satu pengguna yang ikut berkomentar dalam kolom tersebut.

Menanggapi video viral ini, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kebumen, Joni Hernawan, mengonfirmasi bahwa jalan tersebut merupakan jalan kabupaten.

Pihaknya telah mengecek lokasi dan berencana untuk mengambil tindakan atas kejadian ini.

“Dinas PUPR akan membangun jalan tersebut dan dianggarkan pada tahun 2026. Tadi Kabid Bina Marga mengecek lokasi yang sempat viral di medsos untuk memastikan informasi di lapangan, dan hasilnya benar merupakan jalan kabupaten di akhir ruas jalan lingkar selatan Karangsambung-Sadang, tepatnya di Desa Wonosari Kecamatan Sadang,” kata Joni.

Faktanya

fakta terbaru terungkap bahwa peristiwa dalam video tersebut bukan kejadian baru.

Menurut keterangan Nur Hamin, warga Desa Wonosari, video itu diambil pada November 2024.

“Waktu itu musim hujan, jalan rusak dan berlumpur. Yang ditandu itu warga yang jatuh dari motor, habis dirawat di Rumah Sakit Sudirman, terus pulang setelah operasi tangan,” kata Nur Hamin saat dihubungi pada Santi (8/11/2025), dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com (9/11/2025).

Ia menuturkan, pasien tersebut dibawa pulang dari rumah sakit pada 27 November 2024, sedangkan kecelakaannya terjadi pada 15 November 2024.

Karena akses jalan ke dusun mereka belum bisa dilewati kendaraan, warga terpaksa menandu pasien sejauh sekitar 200 meter dari ujung jalan aspal menuju rumahnya di Dukuh Gunung Mujil.

Menurut Hamin, laporan terkait kerusakan jalan sebenarnya sudah disampaikan ke pemerintah desa sejak lama, baik secara lisan maupun tertulis.

Namun, hingga kini perbaikan belum terealisasi.

“Sudah pernah disampaikan, tapi jawabannya waktu itu hanya sebatas anjuran agar warga gotong royong mencari solusi sendiri, seperti mengumpulkan material batu. Belum ada tindak lanjut langsung,” ujarnya.

Jalan yang menjadi akses utama warga Gunung Mujil tersebut sebelumnya belum termasuk jalur PU (Pekerjaan Umum) atau jalur Kabupaten.

Namun, saat ini jalan tersebut sudah berstatus sebagai jalan Kabupaten.

Video lawas ini kembali ramai diperbincangkan setelah diunggah ulang oleh pengguna TikTok @KOMENGJW.

Meski video tersebut video lama, halangan yang menjadi permasalahan utama sampai saat ini masih rusak parah, apalagi satu musim hujan.

“Ya, memang jalannya sampai sekarang masih sulit dilewati. Makanya pas video itu viral lagi, banyak yang mengira baru terjadi,” ujar Hamin.

Janji Kepala Dinas PUPR

Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kebumen, Joni Hernawan mengatakan, jalan tersebut merupakan jalan kabupaten.

Pihaknya telah mengecek dan akan mengambil tindakan atas kejadian tersebut.

Dinas PUPR akan membangun jalan tersebut dan dianggarkan pada tahun 2026.

“Tadi Kabid Bina Marga mengecek lokasi yang sempat viral di medsos untuk memastikan informasi di lapangan, dan hasilnya benar merupakan jalan kabupaten di akhir ruas jalan lingkar selatan Karangsambung-Sadang, tepatnya di Desa Wonosari, Kecamatan Sadang,” kata Joni.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved