Berita Viral
Survei Indikator Elektabilitas Capres: Prabowo Tertinggi, Disusul KDM dan Anies, Gibran Belum Kuat
Simulasi itu yakni jika Pilpres digelar saat ini, Prabowo akan unggul, sementara Gibran Rakabuming Raka masih belum kuat.
Sementara Gibran, meski telah menjadi Wakil Presiden, belum menunjukkan lonjakan elektabilitas yang signifikan.
Di sisi lain, Dedi Mulyadi menunjukkan tren kenaikan yang kuat, terutama di wilayah basis politiknya seperti Jawa Barat dan Banten.
“Basis terbesar dukungan Dedi Mulyadi ada di Jawa Barat sebesar 43,5 persen,” ungkap Burhanuddin.
Survei Indikator Politik Indonesia dilakukan pada 20–27 Oktober 2025 terhadap 1.220 responden melalui wawancara tatap muka.
Margin of error survei ini ±2,9?ngan tingkat kepercayaan 95 % .
Temuan Indikator ini sejalan dengan hasil survei Poltracking Indonesia yang dirilis sebelumnya pada 19 Oktober 2025.
Dalam survei tersebut, Prabowo juga menempati posisi teratas dengan elektabilitas 40,6 persen, disusul Dedi Mulyadi (9,1 % ) dan Anies Baswedan (4,4 % ). Gibran berada di posisi keempat dengan 2,9 persen.
“Top of mind ini pertanyaan terbuka. Kita tidak membuat simulasi nama, kita tanyakan ke publik jika pemilu dilakukan pada hari ketika mewawancara tatap muka. Prabowo 40,6 % , Dedi Mulyadi 9,1 % , Anies Baswedan 4,4 % , Gibran Rakabuming Raka 2,9 % , Ganjar Pranowo 1,7 % ,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yudha, dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (19/10).
Dalam simulasi semi terbuka versi Poltracking, tiga nama teratas tetap sama: Prabowo (48,5 % ), Dedi Mulyadi (15,7 % ), dan Anies Baswedan (6,3 % ). Sementara dalam simulasi 10 besar, Prabowo meraih 49,1 % , Dedi Mulyadi 17,1 % , dan Anies Baswedan 6,9 % .
Adapunsurvei Poltracking ini dilakukan dengan metode multistage random sampling terhadap 1.220 responden di seluruh Indonesia.
Margin of error sekitar 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Responden merupakan warga berusia di atas 17 tahun, dan survei dilakukan pada 3–10 Oktober 2025.
Perjalanan Prabowo Subianto jadi presiden
Berikut sosok Prabowo Subianto dan perjalannya menjadi orang nomor 1 Indonesia.
Baca juga: Sosok yang Temani Prabowo di Jalan Menuju Lokasi Pelantikan Presiden RI, Bukan Gibran atau Titiek
Pertama, Prabowo gagal saat mencalonkan diri sebagai bakal calon presiden (capres) dari Partai Golkar pada konvensi Capres Golkar tahun 2004. Meskipun lolos, Prabowo kalah suara oleh Wiranto.
Kedua, lewat Partai Gerindra yang didirikannya, Prabowo kembali mencalonkan diri sebagai capres pada Pilpres 2009. Niatnya menjadi capres gagal lantaran harus mengalah menjadi calon wakil presiden (cawapres) dari Ketua Umum PDIP Megawati setelah negosiasi alot kedua pihak.
Meski begitu, pada Pilpres 2009, Megawati-Prabowo kalah dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono.
meaningful
Prabowo Subianto
Calon Presiden
Anies Baswedan
Dedi Mulyadi
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita viral
survei capres
| Dampak Jika Rp 1000 Jadi Rp 1, Efisiensi Ekonomi hingga Daya Saing Kuat, Ekonom: Tidak Bisa Singkat |
|
|---|
| Pakar Beber Dugaan Motif di Balik Peledakan di SMAN 72 Jakarta: Kita Terlambat Tangani Perundungan |
|
|---|
| Pantas Satria Kaget Saldo Rekening Rp 10 Juta Lenyap setelah M-Banking Error, Ulah Teman Terkuak |
|
|---|
| 6 Hari Menghilang, Terungkap Kondisi Bilqis Korban Penculikan, Takut dan Trauma Ada di Bibir Hutan |
|
|---|
| Warga Wonogiri Heran Jam 1 Dinihari M-Banking Eror, Mendadak Ada Penarikan Rp10 Juta di Stasiun Solo |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Prabowo-saat-bersantai-menghadapi-sebuah-ancaman.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.