Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Buaya Raksasa Tidak Mau Makan Sebelum Mati, Warga Syok Ketika Bedah Isi Perutnya

Seekor buaya raksasa ditemukan dalam kondisi mati karena benda yang tak bisa dicerna di perutnya, warga kaget membuka perutnya.

Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
KOMPAS.COM/DPKP Kabupaten Inhil
BUAYA MATI - Buaya raksasa yang ditangkap warga di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, pada Jumat (31/10/2025). Warga syok ketika melihat isi perutnya usai dibelek. 

Buaya tersebut sempat tidak mau makan sebelum mati.

Hal itu diduga akibat dampak benda yang tak tercerna di perut buaya.

Penangkapan buaya ini sempat menghebohkan warga, karena ukurannya yang sangat besar.

Selama ditempatkan di tempat penangkaran, warga sempat ramai datang melihat.

Cepatnya pertumbuhan buaya

Menurut pertumbuhan, perkembangan tubuh buaya memang sangat cepat dan drastis.

Pengalaman itu pernah dibagikan seseorang beberapa waktu lalu.

Nekat membawa pulang buaya yang dulunya seukuran kadal, Riadi warga Kabupaten Blitar kini dibuat syok.

Pasalnya, buaya yang dulunya terlihat kecil sekarang sudah tak lagi kecil.

Buaya yang dipelihara kini menjadi semakin besar membuat Riadi, warga Desa Salam, Kecamatan Wonodadi, Kabupaten Blitar kini ketakutan.

Dahulu, ia memelihara hewan itu saat masih seukuran kadal, namun kini sudah tumbuh sepanjang 3 meter.

Riadi memelihara buaya di samping rumah sejak sekitar delapan tahun lalu.

Keberadaan buaya tersebut tidak hanya mengganggu Riadi, tetapi juga membuat resah warga sekitar yang mendesak agar buaya itu segera dipindahkan dari desa mereka.

Kepala Desa Salam, Kurniawan Zuhri, menjelaskan bahwa Riadi awalnya tidak menyangka buaya peliharaannya akan tumbuh sebesar sekarang.

“Ceritanya dulu waktu dibawa ke sini mungkin masih seukuran kadal. Mungkin dulu bawanya juga dari Papua pakai botol aqua karena masih bayi,” ungkap Kurniawan saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (2/6/2025) sore.

Keresahan baik dari pemilik maupun warga sekitar sebenarnya sudah muncul sejak dua hingga tiga tahun lalu.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved