Ogah Turuti Keinginan Lisa Mariana Tes DNA Ulang, Ridwan Kamil Percaya Hasil Non-Identik: Siapa Dia

Surat permohonan tes DNA kedua oleh Lisa Mariana itu pun ditembuskan ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia.

“Permohonan ini sudah diterima dan dicap Bareskrim dan tembusannya kami sampaikan juga ke Kapolri terus juga ke Karowassidik Polri dan Kadiv Propam Polri dan Kapusdok Polri dan juga ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia,” ujarnya.

Dalam permohonan tersebut, Lisa Mariana mengajukan permohonan tes DNA ulang. Rumah sakit yang ditunjuk Lisa Mariana yaitu Mount Elizabeth, Singapura.

Isi dari permohonan kami ini kami mengajukan second opinion di rumah sakit Mount Elizabeth Singapura, di luar rumah sakit Polri atau setidak-tidaknya di salah satu rumah sakit swasta baik second opinion terhadap Ridwan Kamil dan Lisa mariana dan juga terhadap bayinya Celina Azura,” tutupnya.

Baca juga: Lisa Mariana ke KPK Bongkar Aliran Dana Ridwan Kamil, Ngaku Pernah Diberi Rp100 Juta: Buat Anak Saya

Pihak Ridwan Kamil pun tegas menolak tes DNA ulang. 

"Makanya saya sekali lagi intinya apa yang diminta buat tes DNA ulang di Singapura itu urusan dia pribadi, tidak ada kaitannya dengan pak Ridwan Kamil," kata Muslim Jaya Butar Butar ketika ditemui di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (9/9/2025). 

"Karena pak Ridwan Kamil tunduk dengan hasil di Mabes Polri yang dilakukan Labdokkes Mabes Polri," tambahnya.

Muslim tak tahu apa tujuan Lisa mengajukan tes DNA ulang. 

Karena Bareskrim Polri sudah melakukannya dan mengumumkan hasilnya kepada publik.

Menurut Muslim, Lisa memberikan penilaian subjektif, hasil tes DNA pertama yang dilakukan Bareskrim Polri melalui Labdokkes kurang valid.

"Ini subjektif aja, kan sudah ada hasilnya dan diduga tidak yakin. Lalu dia merasa yakin anak ini anak pak Ridwan Kamil, tapi fakta ilmiahnya tidak seperti itu," ucapnya.

"Nah saya juga tidak tau apa motifnya, karena hanya dia yang tau," tambahnya.

Muslim memastikan kalau mantan Gubernur Jawa Barat ini memegang teguh hasil tes DNA yang dilakukan Bareskrim Polri, sebagai syarat untuk melanjutkan proses hukumnya atau laporannya atas kasus dugaan pencemaran nama baik, dengan terlapor Lisa Mariana.

"Hasil sudah ada itu jadi patokan, kami patokan disitu. Itu lembaga resmi, kalau dia sendiri pergi ke Singapura urusan dia pribadi gak ada kaitannya. Jangan ditarik tarik ridwan kamil, gak ada," jelasnya.

"Kita tunduk sama aturan. Masa dipaksa ikut dan melawan hukum, siapa dia," tambahnya.