Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kedai 59 Resto di Nganjuk Hadirkan Kuliner Khas Malaysia, Nasi Goreng Pattaya Jadi Menu Andalan

Bagi warga Nganjuk yang ingin mencicipi kelezatan kuliner khas Malaysia, kini tak perlu melancong jauh-jauh ke luar negeri.

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Danendra Kusuma
NASI GORENG - Kedai 59 Resto di Jalan Diponegoro Nganjuk menghadirkan kuliner khas Negeri Jiran Malaysia. Mie goreng Malaysia, kwetiau pedas Malaysia, dan nasi goreng Pattaya spesial ala Malaysia jadi menu andalan, Sabtu (11/10/2025).  
Ringkasan Berita:
  • Kedai 59 Resto di Jalan Diponegoro Nganjuk menghadirkan kuliner khas Negeri Jiran Malaysia.
  • Mie goreng Malaysia, kwetiau pedas Malaysia, dan nasi goreng Pattaya spesial ala Malaysia jadi menu andalan.
  • Harga makanan khas Malaysia di 59 Resto ramah di kantong. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, NGANJUK - Kedai 59 Resto di Nganjuk, Jawa Timur, menghadirkan kuliner khas Negeri Jiran Malaysia.

Bagi warga Kabupaten Nganjuk yang ingin mencicipi kelezatan kuliner khas Malaysia, kini tak perlu melancong jauh-jauh ke luar negeri.

Warung makan 59 Resto berlokasi di Jalan Diponegoro, Kelurahan Mangundikaran, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk

Untuk menemukan tempat makan tersebut cukup mudah.

Sang pemilik, Mahardyan Elly Putra (33) membuat ruangan sampai rombong dengan warna serba pink. 

Iyan, sapaan pemilik kedai, mengatakan, ia baru membuka 59 Resto sepekan yang lalu. 

Di depot miliknya, Iyan sengaja menjual tiga hidangan yang umum ditemui di Malaysia. 

"Menu utamanya makanan Malaysia. Antara lain, mie goreng Malaysia, kwetiau pedas Malaysia, dan nasi goreng Pattaya spesial ala Malaysia," katanya kepada Tribun Jatim Network, Sabtu (11/10/2025). 

Bukan tanpa alasan Iyan memilih memasukan daftar santapan tersebut di kedainya. 

Iyan punya pengalaman 10 tahun merantau dan banting tulang ke Malaysia. Tepatnya, di kawasan Miri, Utara Sarawak. 

Selama di sana, ia bekerja sebagai juru masak di salah satu kedai. 

Baca juga: Becek Mentok Mawot Mbak Win, Kuliner Pedas Legendaris di Tuban yang Wajib Dicoba

"Saya bekerja di Malaysia sejak 2015. Pulang ke Nganjuk, sebulan yang lalu. Dari keahlian memasak itu akhirnya saya mencoba buka 59 Resto ini di Nganjuk. Sekaligus untuk mengisi waktu juga," jelasnya. 

Dia membanderol makanan Malaysia di 59 Resto dengan harga yang ramah di kantong. 

Rinciannya, satu porsi mie goreng Malaysia dijual seharga Rp 11.000, kwetiau pedas Malaysia Rp 12.000.

Kedai 59 Resto buka setiap hari, sedari pukul 16.00 WIB sampai 23.00 WIB. 

"Respons warga dengan hadirnya 59 resto lumayan tinggi. Paling ramai biasanya malam hari. Puluhan pelanggan datang dan memesan. Pembelinya masih berasal dari Nganjuk serta Mojokerto," urainya. 

Sepiring mie goreng Malaysia disajikan dengan irisan ayam, taburan bawang goreng, acar, daun bawang, chili oil, dan sawi. Sedangkan, kwetiau terdapat tambahan udang. 

Pembeli bisa menambahkan dua masakan itu dengan kecap asin bercampur cabai untuk meningkatkan cita rasa pedas. 

Lalu, pada nasi goreng Pattaya spesial ala Malaysia, di atasnya ada telur dadar terolesi saus cabai. 

"Nasi goreng Pattaya jadi andalan. Banyak pelanggan yang memesannya," bebernya. 

Pelanggan asal Nganjuk, Andri Purwanto dan Panji Lanang Satriadin langsung memesan tiga menu di 59 Resto

Menurut mereka memang ada perbedaan rasa mie goreng, kwetiau, dan nasi goreng di 59 Resto

Perbedaan terletak pada bumbu dan ornamen tampilannya. 

"Untuk rasa memang ada beda dari makanan serupa yang dijual di sini. Tapi tetap nikmat dan menggoyang lidah. Harganya tergolong murah," ungkap keduanya. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved