Lapas Ini Sulap Salah Satu Bloknya Seperti Pondok Pesantren
Awalnya blok baru ini diperuntukkan tahanan khusus narkoba. Namun karena suatu hal, disulap menjadi seperti pondok pesantren.
Penulis: Benni Indo | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG – Dalam waktu dekat, Lapas Klas I Malang akan memiliki blok baru.
Blok baru ini rencananya akan dikhususkan untuk blok santri dan disulap seperti pondok pesantren.
Hal itu ditegaskan Kepala Lapas Klas I Malang Krsimono.
“Dalam waktu dekat sebelum hari bakti pemasyarakatan. Sebelum tanggal 27 April 2017 sudah kami fungsikan,” ujarnya, di lapangan olahrga Lapas Klas I Malang, Jumat (31/3/2017).
Menurut Krismono, awalnya blok baru itu diperuntukkanuntuk tahanan khusus narkoba.
Namun karena ada sesuatu hal, lalu dialihkan menjadi blok hunian untuk santri. Blok yang baru itu akan menampun 400 orang dengan 56 kamar.
“Kalau over maksimal menampung 736 orang,” papar Krismono.
Dalam blok santri itu, petugas akan melakukan asesmen kepada para calon penghuni. Mereka yang akan mendiami blok santri nantinya akan rutin melakukan kegiatan keagaaman. Mirip seperti kegiatan rutin di pondok pesantren.
Diharapkan, mereka bisa menjadi pendakwah setelah keluar dari lapas. Bahkan, tidak menutup kemungkinan para narapidana yang berada di blok santri juga menjadi pengkhutbah di masjid-masjid.
“Sampai sekarang yang sudah lolos asesmen 200 orang,” ujarnya.
Dengan bertambahnya kapasitas hunian di Lapas Klas I Malang, diharapkan bisa mengatasi kelebihan kapasitas yang selama ini terjadi.
Di sisi lain, secara otomatis dibutuhkan tambahan tenaga penjaga. Pihak Lapas Klas I Malang sudah mengusulkan untuk menambah anggota jaga.
Tambahan anggota jaga diharapkan bisa dilaksanakan karena jumlah regu penjaga yang ada saat ini masih belum cukup.
“Regu penjaga berjumlah 13 mengawasi 2070 sekian narapidana,” jelasnya.
Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Sistem Database Pemasyarakat Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS), Lapas Klas I Malang menampung 2072 tahanan dan napi hingga Maret 2017. Dengan rincian 353 tahanan dan 1537 narapidana.
Kapasitas Lapas Klas I Malang sebesar 936. Data itu menunjukkan kelebihan kapasitas di Lapas Klas I Malang sebesar 121 persen. (Surya/Benni Indo)