Polisi Temukan Tumpukan Buku Tulis Bersampul Pimpinan ISIS Beserta Propagandanya
Terduga pelaku penyerangan Polda Sumut pada Minggu (25/6/2017), Syawaluddin Pakpahan (43) diamankan pihak kepolisian.
TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Terduga pelaku penyerangan Polda Sumut pada Minggu (25/6/2017), Syawaluddin Pakpahan (43) diamankan pihak kepolisian.
Syawaludin dan rekan-rekannya diduga berasosiasi dengan ISIS setelah pihak kepolisian menggeledah rumah mereka.
Saat menggeledah tempat tinggal Syawaluddin, petugas menemukan ratusan buku berkonten Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS) yang diduga ditujukan untuk anak-anak.
Buku tersebut layaknya buku tulis biasa untuk anak sekolah.
Namun desain sampul bagian depannya terdapat gambar bendera hitam ISIS serta wajah pimpinan ISIS Abu Bakar Al Baghdadi.
Baca: Kecelakaan Terbanyak dan Terparah di Jatim Ada di Wilayah Polres Tuban, Jumlahnya Mencapai . . .
Terdapat kalimat propaganda di sampul depan buku yang ditulis sebagai pernyataan khotbah Al Baghdadi.
Di sampul belakang juga terdapat kalimat propaganda dari tokoh lain.
Adapun di dalam buku terdapat penggalan ayat kitab suci yang bunyinya sama di setiap halaman.
Penggalan ayat itu dicetak di pinggir atas dan bawah halaman.
Ada salah satu buku yang tampak sudah digunakan untuk mata pelajaran Bahasa Inggris.
Di dalamnya sudah berisi tulisan tangan.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto mengatakan, merekrut anak-anak menjadi bagian dari ISISbukanlah barang baru.
Baca: Kisah Para Pemudik yang Naik Kapal, Ada yang Jauh-jauh dari Papua Mau ke Malang Cuma Buat Ini
Pola lama tersebut sudah lama digunakan oleh kelompok teroris itu.