Darurat Limbah Beracun
Limbah Beracun di Rusunawa Romokalisari Berbau Menyengat, Sampai Tembus 4 Lapis Masker
Limbah beracun di Rusun Romokalisari, Surabaya, mengeluarkan bau menyengat.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Alga W
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Limbah beracun di Rusun Romokalisari, Surabaya, mengeluarkan bau menyengat.
Limbah tersebut diketahui mulai mengeluarkan bau, Kamis (13/7/2017), sekitar pukul 10.00 WIB.
Pantauan TribunJatim.com di tempat kejadian, bahkan sampai empat masker dipakai, tak ampuh tutupi sengatan bau.
"Sekarang masih pakai masker. Karena mau masuk sini masih bau. Apalagi di gang depan," ujar warga Blok C Rusunawa, Sutrisno (41).
Baca: Warga Rusun Romokalisari Kena Gas Beracun Dampak Pembuangan Limbah, 8 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Meski rusunawa nampak sepi, Sutrisno mengatakan, warga sedang dalam kondisi istirahat pasca mencium gas beracun.
TribunJatim.com juga mendatangi Depo PT Indrajaya Swastika di Jalan Kalianak No 57.
Ini adalah lokasi di mana truk pembuang limbah beracun tersebut diamankan.
Baca: Netralisir Bau Gas Limbah Beracun, Mobil Pemadam Kebakaran Semprot Kali Rusunawa Romokalisari
Sekitar jarak 500 meter dari truk kontainer berisi 20 feet limbah tersebut, bau menyengat mulai tercium.
Bau beraroma sangat kuat ini akan membuat siapa saja yang mendekat merasa mual dan pusing.
"Kita saja yang di dekat truk kontainer tertutup ini begini ya, apalagi warga semalam," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, saat di tempat pengamanan truk.
AKBP Shinto Silitonga mengatakan agar kontainer ditutup.
"Bisa pingsan nanti, kita bisa jadi korban lama-lama mencium aroma gas ini," ujar Shinto.