Serangan Bom di Surabaya
Usai Ledakkan Enam Bom Aktif di Wonocolo, Tim Jibom Tinggalkan Lokasi Pukul Setengah Dua Malam
Setelah berurusan dengan kasus di tiga gereja di Surabaya, Polda Jatim geser ke Sidoarjo berurusan dengan kasus yang hampir sama.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Anugrah Fitra Nurani
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Sesaat setelah berurusan dengan kasus bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya, Polda Jatim langsung bergeser ke Sidoarjo berurusan dengan kasus yang hampir sama.
Kapolda Jatim, Irjen Pol Machfud Arifin beserta jajarannya menuju Rusunawa Wonocolo Taman, Sidoarjo yang dilaporkan alami ledakan bom.
Saat diperiksa, polisi menemukan sejumlah bom aktif yang tersimpan di dalam rusunawa bersama 1 keluarga berisi 6 anggota.
Dua di antaranya (ibu dan anak pertama) ditemukan tewas di tempat, tiga anaknya sudah dilarikan ke rumah sakit, sementara 1 orang ayah harus dilumpuhkan di tempat.
(Menang 5-4, Levante Gagalkan Rekor Tak Terkalahkan Barcelona di Liga Spanyol)
(Pelaku Ledakan di Rusun Sidoarjo 6 Orang, Semua Masih Sekeluarga, Kondisinya Mengerikan)
"Kami lumpuhkan pelaku, karena dia masih membawa switch (pemantik) itu tadi," kata Machfud pada awak media, Senin (14/5/2018) dinihari.
Jenazah wanita dan dan anak pertama sudah dilarikan ke RS Bhayangkara, sementara dua dari tiga anak yang sempat dilarikan ke RS Siti Khodijah dikabarkan langsung dirujuk ke RS Bhayangkara.
Setelah itu, tim Gegana untuk mengamankan lokasi dengan meledakkan sekitar 6 bom yang tersisa dari rusunawa keluarga tersebut.
"Terimakasih awak media sudah menunggu lama, tadi kami sudah clearence semuanya, habis ini juga kami mengamankan barang yang diduga bom," sambung Machfud.
(6 Fakta Terkini Ledakan Bom di Sidoarjo, Kumpulan Foto, Sosok Pelaku, hingga Kondisinya)
(Pengebom Gereja di Surabaya adalah Ketua JAD hingga Kaitannya dengan ISIS, Berikut 5 Fakta Pelaku)
"Untuk warga sementara ini masih belum bisa menempati (rusunawa), kami minta waktu dulu lah sampai besok siang," beber Machfud.
Machfud belum bisa memastikan apakah keluarga di Wonocolo ini punya hubungan dengan satu keluarga yang melakukan aksi bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya.
"Untuk update korban surabaya enam pelaku dan tujuh dari masyarakat," tutupnya.
Machfud beserta kendaraan penjinak Bom Polri baru meninggalkan lokasi sekitar pukul 01.30 WIB.
Kendati begitu, masih ada sejumlah personel yang bersiaga di lokasi kejadian
Warga rusunawa masih belum diperbolehkan menghuni rusunawa kembali demi kepentingan olah TKP, sterilisasi, hingga keamanan.
(Hanya Mampu Imbang di Kandang, Joko Susilo Sebut Bukan Arema FC yang Kurang Beruntung)
(Penampakan Isi Rumah Elite Pengebom Gereja Surabaya, Ada Barang Mengejutkan hingga Pesan Tertulis)
