Bermula dari Kecelakaan Motor, Pria ini Malah Kecanduan Obat Penenang, Sampai Psikisnya Terganggu
Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya, AKBP Suparti menuturkan pihaknya memperoleh temuan baru seorang yang kecanduan obat penenang
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Surabaya, AKBP Suparti menuturkan pihaknya memperoleh temuan baru.
Suparti mengatakan, pihaknya memeriksa seorang pria berinisial NA yang kerap membeli obat penenang jenis alprazolam.
NA dilaporkan usai berkeliling puskesmas di Kabupaten Sidoarjo dan Kota Surabaya hingga dicurigai para dokter dan perawat.
Selanjutnya, NA dijemput petugas BNNK Surabaya untuk diperiksa.
Baca: Lihat Kos di Kendangsari Surabaya Terbuka dan Sang Pemilik Tidur Pulas, Pria ini Nekat Gondol Motor
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, BNNK Surabaya menyebutkan, ketika ke puskesmas, NA langsung meminta alprazolam.
Menurut Suparti, NA mengaku obat itu dikonsumsi dalam jangka waktu sebulan, di mana setiap pembelian yang dilakukan umumnya berisi sekitar 90 butir.
Kata NA pada Suparti, obat itu kerap dikonsumsinya setiap hari.
Bahkan, dua sampai tiga kali diminum per hari.
Baca: Pemanis Bangku Tribun, 8 Potret Cantik Aremanita ini Bikin Gak Mau Ketinggalan Nonton di Stadion
Berdasarkan keterangan NA, alprazolam tersebut kerap diminumnya sejak setahun belakangan.
Kata NA, obat tersebut sebagai ganti saat NA mengalami kesulitan untuk mendapatkan obat bernama Tramadol.
Perlu diketahui, Tramadol sendiri merupakan obat yang juga mengandung zat adiktif, di mana fungsinya sebagai obat penenang.
Kata Suparti, NA telah kecanduan Tramadol semenjak empat tahun silam.
Empat tahun lalu, NA masih duduk di bangku kelas dua SMA.
Baca: Viral Bocah SD Masuk Insta Story Liam Payne ‘One Direction,’ Netizen Iri Nggak Ketulungan!
NA mengaku, dulu ia dapat dengan mudah memperoleh beragam obat yang diinginkan di sejumlah apotek.