Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Serentak 2018

Jelang Coblosan, Bawaslu Jatim Sebut Beberapa Daerah ini Rawan Kecurangan, Termasuk Politik Uang

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur menemukan banyak kerawanan atau indikator kecurangan jelang coblosan Pilgub Jatim 2018 di beberapa daerah.

Penulis: Nurul Aini | Editor: Ani Susanti
ilustrasi Pilgub Jatim 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Nurul Aini

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Timur menemukan banyak kerawanan atau indikator kecurangan jelang coblosan Pilgub Jatim 2018 di beberapa daerah.

Bawaslu telah melakukan pemetaan kemungkinan terjadinya kecurangan di beberapa wilayah.

Hasilnya terdapat ratusan titik rawan kecurangan mulai politik uang, netralitas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) hingga pemungutan suara.

"Sejak masa kampanye hingga H-1 hari tenang, kami melakukan pemetaan akan terjadi kecurangan di beberapa wilayah," kata Aang Khunaifi, Komisioner Bawaslu Jatim , Selasa (26/6/2018).

Menurutnya ada beberapa model kecurangan yang ditemukan dilapangan.

"Ada 3 model kecurangan yang kita temukan diantaranya, form C6 atau undangan pemilih datang ke TPS tidak didistribusikan, TPS berada di dekat posko pemenangan atau rumah tim sukses salah satu calon serta ketersediaan logistik," jelas Aang.

Baca: Ramai Video Penangkapan Ular Ditinggal Mudik Pemilik di Kawasan Padat Penduduk, Fokus Ucapan Ibu-ibu

Baca: Jalani Oplas Ekstrem Senilai Rp 4 Miliar, Hasilnya Bikin Wanita Ini Makin Depresi dan Menjerit

Untuk model kecurangan tidak didistribusikannya C6 pada pemilih, dicatat pihaknya terjadi di Kabupaten Jombang 361 TPS, Kabupaten Lumajang 302 TPS, Kabupaten Banyuwangi 217 TPS, Kabupaten Bondowoso 153 TPS dan kabupaten Blitar 132 TPS.

Aang juga memaparkan dimana terjadinya dugaan kecurangan lokasi TPS didekat posko pemenangan atau rumah timses salah satu calon.

"Indikator ini banyak terjadi di Kota Surabaya 85 TPS, Kabupaten Kediri 85 TPS, Kabupaten Lumajang 83 TPS, Kabupaten Jombang 74 TPS, Kabupaten Bangkalan 62 TPS serta Kabupaten Pamekasan 62 TPS,"jelasnya Aang.

Demikian pula indikator terjadinya politik uang.

Bawaslu Jatim mencatat pemetaan pada indikator ini Kabupatan Bojonegoro dengan 243 TPS pada urutan pertama.

Kedua adalah kabupaten Ponorogo dengan 209 TPS, urutan ketiga Bangkalan 174 TPS, kabupaten Malang 158 TPS, kabupaten Magetan 104 TPS dan kabupaten Probolinggo dengan 90 TPS.

Dengan adanya hal ini Aang berharap pengawas TPS bekerja dengan maksimal dan fokus terhadap TPS untuk menghindari potensin kecurangan.

Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:

YouTube:

Instagram:

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved