Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pengamat Sebut Pemungutan Suara Ulang Tidak Berpengaruh pada Hasil Pilgub Jatim 2018

Tak dipungkiri progres Pilgub Jatim 2018 alami satu atau dua kendala. Beberapa TPS pun harus jalani 'pemungutan suara' ulang.

Penulis: Nurul Aini | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Istimewa
Kegiatan pencoblosan Pilkada Serentak 2018 di Lapas Kelas II A Sidoarjo pada Rabu, (27/6/2018). 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Nurul Aini.

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Meski terbilang lancar, tak dipungkiri progres Pilkada Serentak 2018 di Jawa Timur alami satu atau dua kendala.

Beberapa lokasi TPS pun harus jalani 'pemungutan suara' ulang.

Kendati begitu, pengamat politik unair menilai pemungutan suara ulang dinilai tidak berpengaruh pada hasil akhir pemenangan gubernur.

"Melihat kesalahan yang jadi penyebab pemilihan ulang saya tidak terlalu berpengaruh pada hasil akhir nantinya," kata Suko, Selasa (3/7/2018)

(Gak Lolos SBMPTN 2018? Simak Nih Sederet Ujian Mandiri dari Beberapa PTN, Bisa Dicoba!)

(Kepala BPBD Jember : Mata Terkena Debu Abu Vulkanik, Jangan Dikucek)

Meski demikian Suko mengatakan kejadian tersebut layak jadi catatan sebagai bahan evaluasi pihak penyelenggara pemilihan umum.

Diketahui pemungutan suara ulang untuk Pilgub Jawa Timur terjadi di tiga kabupaten kota yakni Surabaya, Blitar dan Kediri.

Alasan dilakukan pemungutan suara ulang adalah ditemukannya pemilih ganda atau pemilih yang melakukan pencoblosan lebih dari satu kali.

Di Surabaya sendiri, Panwaslu Surabaya menyatakan tidak ditemukan unsur pidana dalam kejadian pencoblosan ganda.

"Hasil kajian yang kita lakukan, kasus tersebut tidak memenuhi unsur kesengajaan sehingga tidak memenuhi unsur dalam pasal 178," kata Novli Bernado, divisi Sumber Daya Manusia Panwaslu Surabaya.

Pemilihan ganda dinilai adalah kelalaian petugas KPPS yang bertugas.

(65 CJH Tambahan Kabupaten Mojokerto Gabung Kloter 28 di Probolinggo)

(Kepala BPBD Jember : Mata Terkena Debu Abu Vulkanik, Jangan Dikucek)

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved