Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

12 Tahun Dicabuli Orang Terdekatnya Sejak Usia Bocah, Gadis Tulungagung ini Pingsan di Kantor Polisi

Gadis Tulungagung ini pingsan di Kantor Polisi, setelah 12 tahun dicabuli orang terdekatnya sejak usia bocah.

Penulis: David Yohanes | Editor: Mujib Anwar
SURYA/DAVID YOHANES
Seorang sepupu memeluk LL, usai dari ruang UPPA Polres Tulungagung, Senin (3/9/2018). 

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - LL (20) pingsan di halaman Mapolres Tulungagung, saat dituntun pendampingnya, Senin (3/9/2018) sore.

LL sebelumnya mengadu ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) karena mengaku dicabuli ayah tirinya. LL terpukul karena ibu kandungnya justru ikut memojokkan.

LL sempat menendang meja di depannya dan mengusir ibunya dari ruangan UPPA. Usai berkonsultasi, LL bermaksud pulang bersama sejumlah pendampingnya.

Seminggu Pacari Siswi SMA di Surabaya, Pemuda ini Langsung Ajak Hubungan Badan, Terungkap WhatsApp

Namun tiba-tiba tubuhnya limbung dan ambruk di halaman. Ia kemudian digotong masuk ke ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Polres Tulungagung.

Andre, salah satu pendamping mengatakan, Lilik menjadi korban pencabulan sejak usia 8 tahun.

“Sebelumnya dia yang cerita sama saya, selama 12 tahun sejak umur 8 tahun sampai sekarang 20 tahun. Dia sudah tidak kuat dan tertekan,” ujar Andre.

Tiap Bulan Rutin Setubuhi Pacarnya yang Siswi SMA di Villa, Irsa Ganti Rasakan Pengap Penjara

Sudah Bayar Rp 120 Juta Untuk Jadi CPNS Dinas Perhubungan, Warga Lamongan ini Hanya Bisa Gigit Jari

Masih menurut Andre, sebelumnya LL berniat menikah dengan sopir Andre. Namun niat ini ditentang orang tuanya.

Di tengah kondisi putus asa dan kecewa, LL mengungkapkan semua pengalaman pahitnya. Bukan hanya dicabuli ayah tirinya, suami dari ibunya itu juga menjualnya ke laki-laki lain.

Setahun lalu, saat ada masalah ini LL disuruh bekerja ke Papua. LL kemudian diserahkan ayah tirinya ke temannya yang ada di Malang.

“Sehari sebelum keberangkatan ke Papua, LL kembali dicabuli ayah tirinya. Terus sebelum pulang ayah tirinya mendapat uang dari bossnya itu,” tutur Andre.

Curi Ratusan Lembar Kulit Olahan Rp 400 Juta dari Pabrik di Malang, 4 Pria ini Kesulitan Menjualnya

Ternyata berada di Papua nasib LL tidak lebih baik. Majikannya, orang yang dipasrahi ayah tirinya juga berlaku sama bejatnya. Setiap minggu LL harus menerima pelecehan seksual.

“Karena itu kami bertekat, perkara ini harus tuntas. Kami mengaku ke Polres Tulungagung,” tegas Andre.

Namun diakuinya, bukti penunjang laporan ini masih sangat minim. Karena itu UPPA hanya menerima sebatas pengaduan.

Kepada LL dan para pendampingnya, Kanit UPPA, Ipda Retno Pujiarsih berjanji akan melengkapi barang bukti.

BREAKING NEWS - KPK Tetapkan 22 Anggota DPRD Kota Malang ini Jadi Tersangka Baru Suap APBD

Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar sempat mendatangi LL saat di ruang SPK. Selain melihat kondisi LL, Tofik juga berbincang dengan penyidik UPPA terkait masalah itu.

Namun Tofik enggan memberi penjelasan terkait penanganan perkara ini.

“Belum ada laporan secara resmi. Masih sebatas pengaduan,” ucapnya sambil tersenyum, kemudian masuk ke dalam mobilnya. (David Yohanes)

Lulusan SD/SMP Bisa Dapat Gaji Rp 7 Juta, Ratusan Warga Blitar Tiap Bulan Serbu Hongkong dan Taiwan

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved