Patok Premi Naik hingga 20 Persen di Akhir Tahun, Sequis Kembangkan Inovasi Terbaru
Untuk meraih targetan itu, Sequis melakukan beberapa strategi seperti menambah jumlah agent dan kantor pemasaran, serta aktif sosialisasi literasi.
Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Ayu Mufihdah KS
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Asuransi Jiwa Sequis Life menargetkan pendapatan perusahaan dari sisi premi meningkat sebesar 20 persen hingga akhir tahun 2018 ini.
Untuk meraih targetan itu, Sequis melakukan beberapa strategi seperti menambah jumlah agent dan kantor pemasaran, serta aktif sosialisasi literasi dan inklusi keuangan.
"Tak ketinggalan pula, kami juga membuat inovasi-inovasi terbaru di dalam produk kami serta inovasi dari segi layanan," ungkap Head of Corporate Branding, Marketing & Communications PT Asuransi Jiwa Sequis Life, Felicia Gunawan disela-sela acara Cerebral Palsy Culture di Taman Flora Surabaya, Minggu (7/10/2018).
• Kisah Unik Pasangan Bonek-Bonita, Sempat Dikira Pekerjaan Orang Tua sebagai Bonek oleh Anak Sendiri
Felicia menyebut, adapun total kantor pemasaran Sequis yang tersebar di seluruh Indonesia sampai saat ini sudah terdapat 80 kantor pemasaran di 29 kota dengan total agent sebanyak 14.900 agent.
Hingga akhir tahun ini, Sequis menargetkan jumlah agent bisa bertambah menjadi 15 ribu agent dan apabila dirinci, Surabaya menjadi kontribusi terbesar yakni masuk daftar tiga besar.
"Untuk kegiatan literasi dan inklusi keuangan yang sudah kami lakukan seperti Cerebral Palsy Culture yang bekerjasama dengan Anne Avantie. Kami juga ada program khusus membagikan 4000 kaki palsu selama empat tahun berturut-turut serta 266 polis gratis sejak dua tahun lalu," paparnya.
• Dorong Masyarakat Siapkan Proteksi Asuransi Jiwa, Sequis Aktif Lakukan Literasi dan Inklusi Keuangan
Felicia menambahkan, saat ini kondisi di pasar asuransi, produk asuransi jiwa tradisional tengah menjadi pilihan favorit di kalangan masyarakat dibandingkan dengan produk unit link.
"Karena produk unit link cenderung melihat kondisi pasar keuangan dan ekonomi juga. Apalagi ini sedang stagnan. Jadi, masyarakat saat ini banyak masyarakat beralih ke produk tradisional karena premi dan uang pertanggungannya lebih bernilai dan seimbang," ungkapnya.
• Gelar Pemeriksaan Hewan Peliharaan Gratis, Posyandu Kucing Diikuti 250 Ekor Kucing Berbagai Jenis
Felicia mengakui, di tengah kondisi pasar keuangan yang stagnan itu, pihaknya tidak hanya menggenjot mana produk yang ingin ditonjolkan.
"Yang jelas, kami akan terus menerus melakukan edukasi literasi dan inklusi keuangan kepada masyarakat. Sebab, pemerintah menargetkan inklusi keuangan masyarakat di tahun 2019 itu sudah di angka 79 persen," jelasnya.
• Kemenangannya Dianggap Dapat Bantuan Wasit, Arema FC Tak Terima Penilaian Pelatih Persebaya
Sementara itu, pada acara Cerebral Palsy Culture Parade di Taman Flora Surabaya, Sequis memberikan donasi polis asuransi kecelakaan atau Personal Accident gratis dengan total nilai Uang Pertanggungan untuk 16 orang pemenang senilai Rp 320 juta rupiah.
Selain memberikan perlindungan asuransi jiwa gratis bagi anak-anak berkebutuhan khusus, Sequis juga memberikan bantuan donasi senilai Rp 100 juta rupiah dalam bentuk kegiatan lomba membatik.
• Peduli Sesama, Sequis Beri Polis Asuransi Kecelakaan Gratis di Celebral Palsy Culture