Sebanyak 93 Tim Paduan Suara Adu Merdu di Festival Paduan Suara Madep Mantep Manetep
Acara tersebut dibuka sebagai rangkaian dalam menyambut Hari jadi Kabupaten Malang ke 1258 yang secara langsung di buka Plt Bupati Malang Sanusi
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Ayu Mufihdah KS
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Alunan tim paduan suara Tirta Harmoni dari PDAM Kabupaten Malang sontak sebagai simbol dimulainya Festival Paduan Suara Madep Mantep Manetep (FP3M) se-Malang Raya 2018.
Acara tersebut dibuka sebagai rangkaian dalam menyambut Hari jadi Kabupaten Malang ke 1258 yang secara langsung di buka Plt Bupati Malang Sanusi, di ruang rapat Panji Pulangjiwo gedung Sekda Kabupaten Malang, Senin (22/10/2018).
“Dibukanya kegiatan festival seperti ini, semoga bisa menjadi pemicu semangat bukan hanya untuk suatu kompetisi kejuaraan tetapi untuk meningkatkan motivasi peran serta masyaraat dalam mensukseskan 3 program prioritas Bupati Malang”, ungkap sosok yang menggantikan Rendra Kresna itu.
• Tingkatkan Sektor Pariwisata, Bank Indonesia Bantu Pengembangan Homestay di Kaki Gunung Ijen
Kegiatan yang dilasanakan selama 2 hari, mulai 22-23 Oktober 2018 tersebut, diikuti total peserta 93 tim paduan suara, 72 peserta lomba tim paduan suara dari organisasi perangkat daerah (OPD) Kabupaten Malang, untuk 21 tim dari kategori pelajar, mahasiswa serta masyarakat umum dilaksanakan pada 24 Oktober 2018 bertempat di Stikes Kepanjen.
“Kemeriahan serta kejuaraan ini jangan hanya jadi motivasi sesaat tetapi menjadikan inspirasi untuk pembangunan di wilayah kita”, tambahnya
Acara yang diikuti para calon juara tarik suara tersebut dihadirkan 3 dewan juri yang memiliki kompetensi di bidangnya, bukan hanya faktor kekompakan dalam melaksanakan tarik suara.
• PT Suzuki Indomobil Sales Target Suzuki GSX150 Bandit Tembus 200 Unit Per Bulan di Jatim
Penampilan sikap dan ekspresi wajah akan menjadi salah satu bagian nominasi penilaian yang sangat penting dalam lomba tersebut.
Untuk lagu wajib berjudul Medep Mantep Manetep ciptaan Solly Pigawahi, mereka harus menyanyikan pula lagu pilihan dengan kategori lagu nasional dan lagu daerah.
Menurut Ketua penyelenggara sekaligus Direktur PDAM Kabupaten Malang, Syamsul Hadi, kegiatan positif ini diharapkan dapat memacu jiwa cinta tanah air.
• ITS Temukan Cara Kurangi Pencemaran Krom di Pantai dengan Tanaman Bakau Jenis Api-Api Putih
“Kegiatan festival ini sangat di harapkan bukan hanya sebagai ajang pencari juara tapi menjadi salah satu cara memicu semangat peningkatan pembangunan serta memacu jiwa cinta tanah air melalui lagu-lagu nasional”, ujarnya.
“Panitia telah menyediakan hadiah total 35 juta untuk semua pemenang, pembagian hadiah rencananya akan dilaksanaan di malam resepsi Hari Jadi Kabupaten Malang mendatang”, imbuh Syamsul.
Hadir dalam acara tersebut selain ratusan peserta paduan suara dengan aneka kostum yang sudah memadati lokasi acara sejak pagi hari juga para pimpinan OPD serta pejabat Kabupaten Malang.
• Tak Lagi Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla Sampaikan 3 Momok yang Jadi Sorotannya untuk PSSI
