Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kakek Djito Hidup Sendiri, Enam Bulan Tinggal di Dalam Gua di Tulungagung

Kakek Djito (86) telah tinggal di gua yang ada di Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung.

Penulis: David Yohanes | Editor: Yoni Iskandar
warganet
Polisi dan warga mendatangi lokasi Djito di gua Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung. (Warganet) 

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Kakek Djito (86) telah tinggal di gua yang ada di Desa Rejotangan, Kecamatan Rejotangan, Kabupaten Tulungagung.

Keberadaan kakek renta ini menjadi buah bibir, setelah warganet menyebarkan foto-fotonya.

Dari informasi yang dihimpun, Djito aslinya berasal dari Dukuh Kumar Kajan, Desa Sumberwuluh Kec. Candipuro, Kabupaten Lumajang.

Ia mempunyai seorang anak perempuan, namun sudah meninggal. Karena tidak enak tinggal bersama menantu, Djito pergi ke rumah saudaranya di Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung.

Niatnya untuk berobat, karena sakit lambung dan gangguan liver. Namun selama di Kecamatan  Ngunut, Djito juga tidak ada kecocokan dengan saudaranya.

Kakek malang ini sempat lontang-lantung, sebelum akhirnya tinggal di gua ini. Gua tersebut semacam punden dan sudah dikenal warga.

Manager dan Pelatih Persebaya Surabaya Akui Dukungan Bonek Mania Jadi Pemicu Tim Bajul Ijo

Kapolsek Rejotangan, AKP Tohir membenarkan cerita mengenai Djito. Menurutnya, Djito waktu itu datang dan membersihkan gua.

“Waktu itu sudah didatangi warga, tapi dia ingin tinggal di situ. Warga juga berinteraksi dengan dia,” ujar Tohir kepada TribunJatim.com.

Setelah keberadaan Djito, keadaan gua jadi semakin bersih. Warga setiap hari memberikan makan untuk kakek ini.

Awalnya Djito tinggal di lantai gua. Namun warga kemudian membangun gubuk kecil, agar Djito tidak kedinginan dan lebih nyaman.

Panji Sang Petualang Dukung Menembus Mata Batin Roy Kiyoshi Ditutup Melalui Surat Pecinta Satwa Ini

Keberadaan Djito diketahui secara luas, setelah kisahnya dibagikan di media sosial. Petugas medis dari Puskesmas Rejotangan juga datang untuk memeriksa kesehatannya.

Djito kemudian dievakuasi ke Puskesmas Rejotangan, Senin (10/12/2018) malam untuk mendapatkan perawatan.

“Katanya ada keluarga yang akan menjemputnya. Syukur kalau ada yang merawat dia,” ucap Tohir. (David Yohanes/TribunJatim.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved