Kondisi Hujan dan Gelap, Pembersihan Material Longsor di Dusun Sumbersari Kesamben Blitar Dihentikan
Petugas BPBD Kabupaten Blitar, Polri, TNI dan warga gotong-royong membersihkan material longsor yang menimbun jalan Dusun Sumbersari, Desa Kemirigede.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sudarma Adi
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar, Polri, TNI dan warga bergotong-royong membersihkan material longsor yang menimbun jalan di Dusun Sumbersari, Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Sabtu (15/12/2018).
Tetapi hingga petang ini akses jalan di lokasi yang tertimbun longsor masih belum bisa dibuka.
Petugas mendatangkan satu alat berat untuk mengeruk material longsor yang menimbun jalan.
"Kami langsung terjun ke lapangan untuk membersihkan material longsor yang menimbun jalan. Sampai sore ini akses jalan belum bisa dibuka," kata Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Heru Irawan saat dihubungi Surya (grup TribunJatim.com), Sabtu (15/12/2018).
• Menggali Pondasi, Kuli Bangunan di Blitar Temukan Benda Mirip Mortir Peninggalan Belanda
Heru mengatakan karena cuaca hujan dan gelap, akhirnya petugas menghentikan kegiatan pembersihan material longsor di lokasi.
Petugas akan melanjutkan lagi pembersihan material longsor pada Minggu (16/12/2018).
"Cuacanya hujan dan gelap, proses pembersihan kami hentikan, besok kami lanjutkan lagi," ujarnya.
Dikatakannya, untuk sementara, akses jalan di lokasi belum bisa dilewati kendaraan.
Petugas mengalihkan kendaraan dari Desa Nyawangan, Kecamatan Doko yang hendak ke Kecamatan Kesamben lewat Wlingi.
• Tebing di Dusun Sumbersari Kesamben Blitar Longsor, Jalur Utama di Dua Kecamatan Terputus
"Mudah-mudahan besok akses jalan sudah bisa dibuka. Kami sudah mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor di lokasi," katanya.
Sebelumnya, tebing setinggi sekitar lima meter di Dusun Sumbersari, Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, longsor, Sabtu (15/12/2018).
Peristiwa longsor itu memutus jalur utama yang menghubungkan Kecamatan Doko dengan Kecamatan Kesamben.
Sebelum longsor terjadi, hujan deras mengguyur lokasi sejak Jumat (14/12/2018) malam hingga Sabtu (15/12/2018) dini hari.
Air hujan menggerus tanah pada tebing itu.
Karena tidak kuat menahan air, akhirnya tebing itu longsor.
Panjang tebing yang longsor sekitar 15 meter.
Material longsoran menutup akses jalan di lokasi.
