Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

UK Petra Gelar Clown and Big Giant Ballonn Show, Libatkan Badut Negara Lain, Pakai Balon Raksasa

UK Petra Gelar Clown and Big Giant Ballonn Show, Libatkan Badut Negara Lain, Pakai Balon Raksasa

Penulis: Samsul Arifin | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL ARIFIN
Melalui ‘Clown Show and Big Giant Balloon Show Charity Night’, ajak anak-anak kembali tertawa di Auditorium UK Petra, Kamis, (24/1/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Satu dari sekian modal bangsa yakni anak yang bahagia, upaya itu bisa dilakukan dengan hal yang menyenangkan.

Oleh sebab itu, Program English for Creative Industry UK Petra dengan alumni Sastra Inggris dan Teknik Sipil UK Petra Surabaya, yang menggawangi Indonesia Clown Alley gelar ‘Clown and Big Giant Balloon Show Charity Night’ di Auditorium UK Petra, Kamis, (24/1/2019).

“Semua anak berhak untuk tumbuh dengan belajar nilai-nilai positif melalui cara yang membahagiakan. Dan ini bisa kita upayakan, ini juga sebagai community responsible kita,” ungkap Meilinda, Kepala Bidang Program English for Creative Industry UK Petra.

Ameli Mahasiswa University of New South Wales Takjub pada Kemegahan Green Building UK Petra Surabaya

Dalam pementasan berdurasi tiga jam ini Ricky Abraham, (alumni Sastra Inggris) dan Yogi Adianta Simon,  (alumni Teknik Sipil) akan melibatkan para badut dari negara lain.

Mereka diantaranya adalah Uncle Button (Sam Tee) dari Malaysia, Deaw dari Thailand dan Master Clown Edmund Khong dari Singapura koordinator World Clown Association, Asia Region.

Uniknya pementasannya juga mengusung konsep amal untuk membantu para Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

Dosen University of New South Wales Sebut Kunjungan ke UK Petra Didukung Pemerintah Australia

Pendapatan dari penjualan tiket akan digunakan untuk menghadirkan kelompok Anak Berkebutuhan Khusus (ABK), anak panti asuhan atau kelompok belajar marginal untuk berkesempatan melihat penampilan istimewa ini dan membuat mereka bahagia.

Di antaranya komunitas Cerebral Palsy dan murid-murid SD SLB Karya Mulia.

Seringkali profesi badut dipandang sebelah mata, sehingga tak jarang hanya ditampilkan di acara ulang tahun anak tanpa tujuan menanamkan nilai positif bagi anak.

Badut tak hanya belajar teknik menghibur, sulap saja akan tetapi juga mengatur bercerita yang baik tanpa berlagak membodohi diri sendiri atau yang lainnya.

“Kami ingin memberikan edukasi pada masyarakat tentang badut yang ternyata bisa mengusung nilai-nilai pesan yang baik dan berdampak positif.

Sebab badut bisa memberikan harapan hidup bagi anak-anak. Penampilan badut juga banyak digunakan saat self healing di tempat-tempat bencana,” tandas Ricky selaku salah satu pendiri Indonesia Clown Alley.

Nantinya tampilan dari para badut ini tak hanya menggunakan balon biasa saja akan tetapi juga akan ada tampilan unik yaitu tampilan balon raksasa.

“Tampilan ini merupakan trik baru dalam dunia profesi badut,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved