Pengunjung Padati Pantai Gemah Tulungagung, Tertarik Karena Postingan Media Sosial dan Akses Mudah

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Lebih dari 15.000 wisatawan memadati Pantai Gemah di Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Sabtu (8/6/2019) dan Minggu (9/6/2019).

Para wisatawan ini bukan hanya dari Tulungagung, namun juga daerah lain di Jawa Timur, seperti Kediri, Mojokerto, Surabaya, Jombang, Sidoarjo dan sebagainya.

Seorang pengunjung bernama Sovia, asal Kediri mengaku sudah lama ingin mengunjungi Pantai Gemah.

• Hari Terakhir Cuti Bersama, Lebih dari 15 Ribu Orang Padati Pantai Gemah Tulungagung

• Antrean ke Surabaya Membludak, Penumpang dari Tulungagung Pilih ke Garasi Bus & Jasa Booking Kursi

• Calon Penumpang Menumpuk di Terminal Gayatri Tulungagung, Tiap Bus Datang Langsung Penuh

Alasannya, banyak unggahan di media sosial tentang pantai ini dan terkesan sangat menarik.

“Ada ATV untuk menyusuri pantai, ada banyak spot untuk foto dan sebagainya,” ujarnya.

Diakui Sovia, banyaknya pengunjung membuat suasana sedikit tidak nyaman.

Apalagi saat cuaca panas, ada debu pasir yang banyak beterbangan.

Namun itu semua tidak mengalahkan semua wahana wisata yang bisa dinikmati, mulai dari ATV, mini trail, flying fox dan istana balon untuk anak.

“Masih banyak lokasi yang teduh di bawah cemara, terus ada persewaan tikar untuk menikmati pantai yang alami,” sambung Sovia.

Wisatawan lainnya asal Jombang, Firmansyah mengaku memilih Gemah karena mudah dijangkau.

Dengan akses Jalur Lintas Selatan (JLS), semua kendaraan bisa menjangkau pantai ini.

Ditambah tempat parkir yang luas dan sepanjang pantai ditutupi pohon cemara yang rindang.

“Sepanjang pantai Gemah bisa dipakai lesehan karena tempatnya teduh. Mumpung liburan menyempatkan diri ke sini,” ucapnya.

Karena padatnya pengunjung, Pokdarwis dan polisi terus mengingatkan pengunjung agar berhati-hati.

Namun sejauh ini ombak di Pantai Gemah masih bersahabat, dalam keadaan air laut pasang sekalipun.