Pengurus YKP Angkat Bendera Putih, Seluruh Aset dan Pengelolaan Segera Diserahkan ke Pemkot Surabaya
Ketua Dewan Pembina YKP Sartono, menyatakan segera mengundurkan diri dari kepengurusan Yayasan Kas Pembangunan (YKP) dan mengangkat bendera putih.
Penulis: Samsul Arifin | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua Dewan Pembina YKP Sartono, menyatakan segera mengundurkan diri dari kepengurusan Yayasan Kas Pembangunan (YKP) dan mengangkat bendera putih.
Pernyataan Sartono itu disampaikan sebelum diperiksa tim penyidik Kejati Jatim Kamis, (26/6/2019) kemarin.
Didampingi anggota dewan pembina Chiorul Huda, Sartono sekaligus menyerahkan surat pernyataan pembina YKP yang ditanda tangani seluruh anggota dewan pengurus.
• Pengurus YKP Bantah Ada Upaya Bobol Rekening, Ajukan Permohonan Pembukaan Dua Rekening ke Jaksa
• Kejati Jatim Masih Sempurnakan Keterangan Saksi, Segera Tetapkan Tersangka Kasus YKP & PT YEKAPE
"Kami sepakat dan akan segera mengundurkan diri dari pembina Yayasan. Dan sekaligus menyerahkan seluruh aset YKP dan PT YEKAPE kepada Pemkot melalui Kejati Jatim " kata Sartono.
Ditanya alasan pengunduran diri dan penyerahan aset, Sartono mengaku para pembina sudah lanjut usia.
"Usia saya sendiri sudah 81 tahun, saatnya mundur. Dan selama ini kami mengelola YKP karena ditunjuk oleh almarhum walikota Soenarto," tuturnya.
Sementara itu Aspidsus Kejati Jatim Didik Farkhan ketika dikonfirmasi membenarkan pernyataan Sartono itu.
"Benar kami telah menerima surat pernyataan dari ketua pembina YKP. Intinya para pembina akan mengundurkan diri dan segera menyerahkan seluruh aset YKP dan PT YEKAPE ke Pemkot Surabaya, " terang Didik, Kamis, (27/6/2019).
Meski telah ada rencana penyerahan pengelolaan dan aset YKP dan PT YEKAPE, pihak Kejati akan tetap meneruskan penyidikan.
"Penyidikan tetap berjalan. Kita sudah minta tolong BPKP agar mengaudit semua asetnya. Biar diketahui pasti kekayaan YKP dan PT YEKAPE,"jelas Didik.
Jadwal pemeriksaan, lanjut Didik juga terus berlanjut. Seperti hari ini Tim penyidik telah memeriksa mantan pengurus YKP Sukarjo dan Suryo Harjono.
• Massa Keluarga Besar Warga Surabaya Ngluruk Kantor YKP, Minta Aset Dikembalikan ke Pemkot
• Bambang DH, Eks Wali Kota Surabaya Beberkan Modal Awal Beridirinya YKP dan YEKAPE Hanya Rp 1000
Mereka diperiksa selama 6 Jam. Ada sekitar 20 pertanyaan yang diajukan penyidik.
Di tempat terpisah, hari ini tim penyidik dibantu BPN kota Surabaya juga telah melakukan penyisiran on the spot terhadap beberapa titik aset YKP dan PT YEKAPE.
"Pokoknya penyidikan terus berjalan. Termasuk rencana pemanggilan beberapa pihak yang akan diperiksa minggu depan," jelasnya.