PMK Kota Batu Ungkap Penyebab Kebakaran Rumah, Api Lilin Menjalar ke Kamar Karena Buku Berserakan
PMK Kota Batu Ungkap Penyebab Kebakaran Rumah, Api Lilin Menjalar ke Kamar Karena Buku Berserakan.
Penulis: Sany Eka Putri | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, BATU - Petugas Pemadam Kebakaran (PMK) Batu menjelaskan hasil olah TKP kebakaran rumah di Dusun Jeding, Desa Junrejo, Kota Batu.
Untuk sementara ini dugaan kuat kebakaran terjadi karena api dari lilin yang dinyalakan saat peristiwa terjadi.
Dugaan kuat itu diperkuat dari hasil temuan lilin yang masih utuh, dan sisanya dibuat untuk penerangan saat mati listrik.
• Pengakuan Pilu Bujangan Bertato Tega Sodomi Remaja dari Malang, Sering Dicabuli Saat Masih Kecil
• Pemkot Batu Beri Bantuan pada Korban Kebakaran Rumah di Junrejo Kota Batu yang Kehilangan 4 Anaknya
• Kesedihan Ayah 4 Anak Korban Kebakaran di Batu, Masih Trauma Lihat Api, Belum Tahu Tinggal Dimana
Kepala Dinas Kebakaran Kota Batu Abdillah Alkaf menggambarkan denah rumah yang terbakar. Rumah itu terbagi menjadi enam petak.
Bagian depan adalah kamar yang ditempatin lima anak. Diduga api berasal dari ruang yang bersebelahan dengan kamar anak tersebut. Api itu diduga cepat menjalar ke ruangan kamar anak tersebut karena banyak buku, pakaian yang berserakan di lantai.
"Belum lagi ruangan kamar itu sangat tertutup rapat. Dan sangat pasti udara di sana sangat sedikit. Sehingga ketika dibuka terjadilah efek backdraft," ungkap Abdillah, saat ditemui, Kamis (25/7).
Ia menjelaskan efek backdraft ini adalah ketika suatu ruangan tidak ada udara (oksigen) sama sekali. Saat terjadi kebakaran, ketika ruangan tersebut diberi udara (oksigen) akan terjadi ledakan. Karena yang ada di ruangan tak berudara itu memiliki hawa panas.
"Oleh karena itu, dugaan mengapa Abdullah ini tak bisa menyelamatkan empat anak lainnya karena efek backdraft itu tadi. Nah efek itu terjadi ketika Abdullah membuka pintu untuk menyelamatkan anak-anaknya. Makanya itu hanya dapat menyelamatkan satu anaknya saja," ungkapnya.
Abdillah menekankan ini masih dugaan awal sampai hari ini. Hal ini diakuinya masih banyak masyarakat yang belum mengetahui dan memahami. Dalam waktu dekat ini, pihak Damkar Kota Batu akan mengadakan sosialisasi kepada masyarakat.
"Kami lebih mengedukasikan kepada masyarakat, jika pun menyalakan lilin harus jauhkan dari anak-anak. Lalu jauhkan dari barang yang mudah terbakar," paparnya.