Ekek-Geling Jawa, Si Cantik Nan Merdu yang Hampir Punah Namun Masih Dijual Bebas
Burung Ekek-Geling Jawa (Cissa thalassina) merupakan burung yang terancam punah namun bukan termasuk hewan yang dilindungi.
Penulis: Sundah Bagus Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sundah Bagus Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tahukah kamu masih banyak jenis-jenis burung yang terancam punah namun masih diburu dan diperjualbelikan?
Diantaranya adalah burung Ekek-Geling Jawa (Cissa thalassina).
Burung jenis ini masih diperjualbelikan di pasar-pasar burung pada umumnya.
Hal ini diketahui dari penelusuran TribunJatim.com di Pasar Burung Kupang, Surabaya, Jumat (17/2/2017) dan Pasar Burung Bratang, Surabaya, Sabtu (18/2/2017).
Di Pasar Burung Kupang, Ekek-Geling dijual seharga Rp 1,5 juta.
Sedangkan di Pasar Burung Bratang dijual seharga Rp1,1 juta.
Banderol tentu bukan harga yang termasuk mahal buat para pecinta burung.
Apalagi, mengingat statusnya yang sangat langka.
Burung ini diperjualbelikan karena termasuk dalam burung kicau.
"Ekek geling ini harganya satu juta lima ratus, itu sudah jadi (dewasa dan berkicau). Kalo warnanya udah biru itu udah jadi," ujar seorang penjual Ekek-Geling Jawa di Pasar Burung Kupang.
Dari hasil studi literatur yang dilakukan oleh TribunJatim.com, Ekek-Geling Jawa merupakan burung yang sudah sangat langka ditemukan di habitat aslinya.
Jumlahnya hanya sekitar 250 ekor di alam.
Menurut catatan IUCN (International Union of Conservation for Nature) tahun 2016, tingkat keterancaman Ekek-Geling Jawa adalah CR (Critically Endangered) atau Kritis.
Namun burung ini bukan termasuk hewan dilindungi menurut PP No.7 Tahun 1999.